MAKASSAR - Universitas Negeri Makassar (UNM) melaksanakan Upacara Penerimaan Mahasiswa Baru UNM dan Pembukaan Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) Tahun Ajaran 2020-2021 di gedung Pinisi UNM, Kamis (10/9/2020)
Acara tersebut dilaksanakan secara daring dan luring. Kegiatan luring dilaksanakan secara terbatas di ruang teater gedung pinisi UNM dengan dihadiri perwakilan sivitas akademika UNM, mulai dari Para pimpinan Universitas, perwakilan lembaga mahasiswa dan termasuk perwakilan mahasiswa baru. Mereka yang hadir di tempat hanyalah perwakilan dari tiap prodi.
Hal tersebut lantaran UNM tengah menjalankan protokol kesehatan dengan membatasi jumlah peserta yang hadir. Di samping itu, kebijakan penggunaan masker dan tempat duduk yang berjarak juga tidak luput dari bagian protokol kesehatan.
Baca Juga :
“Ini hal yang berbeda dari tahun sebelumnya kami lakukan secara daring dan luring. Karena apalah artinya kita buat aktifitas yang hebat kalau kesehatan kita terancam,” kata Rektor UNM Prof. Husain Syam.
Tahun ini, UNM menerima 7.917 dari mahasiswa baru dari jumlah peminat 44.100 dan 4 orang dari malaysia.
Husain Syam mengungkapkan bahwa menghadapi proses perkuliahan di tengah pandemi Covid-19, UNM telah mengambil berbagai kebijakan dan memperisapkan infrastruktur teknologi dalam menghadapi proses pembelajaran daring.
“Pertanggal 14 September sudah mulai kuliah melalui daring, dalam satu proses semester ini kita laksanakan secara daring, ini adalah tantangan tersendiri, tapi kita sudah siapkan semua mulai dari infrastruktur sampai model pembelajaran kita telah siapkan. Teman-teman dosen sudah mempersiapkan sistem dan mekanisme pembelajaran,” ungkapnya.
Menurutnya, UNM sebagai kampus digital sudah lama dipersiapkan jauh sebelum pandemi ada, sehingga infrasturtur dan kesiapan pembelajar di UNM selain bisa menghadapi tantangan pandemi pula bisa menyiapkan diri dalam kebijakan kampus merdeka belajar.
“Jauh sebelumnya kami telah mempersiapkan UNM sebagai kampus digitalisasi, Kita sudah bawa kampus kita menjadi kampus yang mengglobal, dengan infrastruktur digital, sehingga kami pula telah siap dalam kebijakan kampus merdeka belajar,” jelasnya.