Redaksi
Redaksi

Selasa, 25 Agustus 2020 09:45

MF (baju hitam) saat dijemput keluarganya di Polsek Bontoala.
MF (baju hitam) saat dijemput keluarganya di Polsek Bontoala.

Bocah di Makassar Jadi Korban Salah Tangkap Polisi, Propam Polda Turun Tangan

Bocah korban salah tangkap polisi akhirnya dijemput keluarga. Kasusnya sudah ditangani Propam Polda Sulsel.

MAKASSAR, BUKAMATA - Senin, 24 Agustus 2020. Akun Facebook Abdul Karim Makassar, memposting permohonan bantuan. Kemenakannya menjadi korban salah tangkap. Dia bahkan memposting foto kemenakannya, MF (13). Mata kirinya lebam. Katanya bekas pukulan.

Selasa, 25 Agustus 2020. Abdul Karim kembali memposting. Dia menyebutkan, postingannya sudah dihapus. Kecuali yang luput dari dia. Pasalnya, permasalahan itu sudah ditangani Propam Polda Sulsel.

"Oknum polisinya sudah diamankan Propam Polda Sulsel. Berkat kalian semua," tulis Abdul Karim.

Abdul Karim (37) menyebutkan, hari itu, Jumat (21/8/2020) sekitar pukul 01.00 Wita dini hari. MF keluar rumah untuk mencari ikan di lelong, sebuah tempat pelelangan ikan di Kota Makassar.

Bertepatan waktu itu, ada sejumlah orang yang berlari ke arah MF usai diburu polisi karena terlibat tawuran.

Karena takut, MF ikut lari. Namun apes. Dia tersusul oleh polisi. Wajahnya pun dihantam.

"Pas anak tawuran itu dikejar dia ikutan lari, takut kan, pas didapat dihantam mukanya," beber Abdul.

Orang tua korban sendiri belakangan baru mengetahui MF ditangkap dan baru mejemput MF di Polsek pada keesokan harinya, Sabtu (22/8/2020). Mereka kemudian histeris karena wajah MF terluka.

Kasus ini kata Abdul Karim, sudah diproses Propam Polda. Pihak Propam Polda Sulsel telah mendatangi Polsek Bontoala pada Senin (24/8/2020) malam.

Hanya, Propam tak memberikan komentar kepada awak media. Kapolsek Bontoala, Kompol Andriani Lilikay juga memberi jawaban singkat. "Silakan ke Propam Polda, kasusnya sudah ditangani Propam Polda," ujarnya.

#Penganiayaan #Polisi Aniaya Warga #Polda Sulsel