Dewi Yuliani
Dewi Yuliani

Senin, 30 Juni 2025 15:33

Ist
Ist

GM Dedy Irfan Bachri Presentasikan Gerbang Spermonde Masa Depan Geopark Maros Pangkep di International Intensive Course UNESCO Yunani

Geopark Maros Pangkep sebagai gerbang Spermonde bertujuan untuk membangun jejaring sesama Geopark dengan tema Island Geopark atau Geopark berbasis kepulauan.

MAKASSAR, BUKAMATANEWS - General Manager Badan Pengelola Geopark Maros Pangkep UNESCO, Dedy Irfan Bachri, mempresentasikan Gerbang Spermonde Masa Depan Geopark Maros Pangkep, saat mengikuti International Intensive Course, yang diselenggarakan UNESCO, di Lesvos Island, Yunani, 20 - 29 Juni 2025. Kegiatan ini menghadirkan para expert Geopark UNESCO.

"Gerbang spermonde adalah konsep pengembangan kawasan laut dari Geopark Maros Pangkep," kata Dedy, Senin, 30 Juni 2025.

Dedy menjelaskan, Geopark Maros Pangkep sebagai gerbang Spermonde bertujuan untuk membangun jejaring sesama Geopark dengan tema Island Geopark atau Geopark berbasis kepulauan. Bagaimana pengembangan Geopark melalui pendekatan pariwisata yang berkelanjutan di wilayah laut.

"Maros Pangkep UNESCO Global Geopark ini, 55 persen wilayahnya adalah lautan dengan potensi bawah laut sebagai bagian dari coral triangle dunia, yang menjadi kawasan dengan biodiversity bawah laut terbaik di dunia," jelas Vice Chairman Indonesian Geopark Network ini.

Pulau di Kawasan Geopark Maros Pangkep, lanjut Dedy, sebanyak 40 pulau memiliki keunggulan yaitu pasir putih, titik selam yang luar biasa, ada yang berpenghuni, ada yang tidak, dan merupakan titik pendaratan penyu.

"Maros Pangkep UNESCO Global Geopark saat ini bekerjasama dengan OKI Island Geopark di Jepang dalam issue sampah plastik di laut, dengan melibatkan 60 siswa SMA di Maros dan Pangkep, serta siswa SMA di Jepang," ungkapnya.

Selain itu, kata Dedy, program securing spermonde atau perlindungan terumbu karang dan kapasitas masyarakat di pulau selama tiga tahun, merupakan hibah Pemerintah Darwin, Australia, bekerjasama dengan Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Sulsel, serta Flora Fauna Indonesia (FFI).

"Perencanaan pengembangan seaplane sebagai alternatif transportasi pariwisata antar pulau di Kawasan Geopark Maros Pangkep juga sementara kami susun," imbuhnya. (*)

#Geopark Maros Pangkep #Dedy Irfan Bachri #UNESCO