Sulsel - New Zealand Jajaki Kerjasama di Bidang Pendidikan
14 Januari 2025 23:18
Pada high level meeting yang digelar di Baruga Karaeng Pattingalloang, Rabu (6/3) kemarin, Adnan menekankan tanggung jawab pemerintah dalam persiapan stok kebutuhan pokok, khususnya menjelang Ramadhan dan Idul Fitri.
GOWA, BUIAMATANEWS - Menyambut bulan suci Ramadan yang hanya tinggal dua hari lagi, Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan, mengajukan langkah-langkah tegas untuk memastikan ketersediaan dan stabilitas harga kebutuhan pokok selama bulan suci tersebut. Pada high level meeting yang digelar di Baruga Karaeng Pattingalloang, Rabu (6/3) kemarin, Adnan menekankan tanggung jawab pemerintah dalam persiapan stok kebutuhan pokok, khususnya menjelang Ramadhan dan Idul Fitri.
Adnan meminta Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Kabupaten Gowa dan stakeholders lainnya untuk memastikan ketersediaan stok dan menjaga harga kebutuhan pokok tetap stabil. Dengan Covid-19 yang sudah tidak lagi menjadi kendala, diharapkan aktivitas masyarakat seperti buka puasa bersama, pasar malam, dan kegiatan ngabuburit akan meningkat, sehingga ketersediaan stok menjadi krusial.
"Aktivitas masyarakat ini akan lebih banyak di bulan Ramadan, dan semuanya menjadi tugas kita selaku pemerintah untuk memastikan kebutuhan pokok tersedia dengan baik dan harga juga normal," kata Adnan.
Bupati Gowa menegaskan bahwa pemerintah siap menghadapi kenaikan harga, dengan batasan bahwa kenaikan sebesar 10 persen masih dapat diterima. Namun, jika terjadi kenaikan yang signifikan, intervensi akan dilakukan, dan tindakan tegas dari Polres dan Kejaksaan akan segera diambil.
"Tidak ada lagi diskusi yang harus dilakukan tapi langsung penegakan hukum," tegas Adnan.
Melalui high level meeting ini, Adnan berharap seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) terkait segera melakukan peninjauan lapangan untuk memastikan ketersediaan dan memantau kenaikan harga. Upaya ini bertujuan untuk memetakan langkah-langkah yang akan diambil oleh Pemerintah Kabupaten Gowa.
Sementara itu, Pj Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Gowa, Abdul Karim Dania, mengakui pentingnya rapat TPID ini untuk mengawasi ketersediaan stok dan kondisi harga kebutuhan pokok, terutama beras yang belakangan ini mengalami kenaikan harga di beberapa daerah. Meskipun demikian, Karim memastikan bahwa stok kebutuhan pokok di Gowa aman selama Ramadan.
"Berdasarkan laporan dari Bulog, stok beras, gula, dan terigu cukup tersedia selama puasa dan itu mereka jamin. Sehingga tugas pemerintah daerah bersama dengan stakeholders untuk mengawasi mulai dari pergerakan harga, distribusi dengan melakukan pemantauan langsung di lapangan," kata Karim.
Salah satu upaya yang dilakukan Pemkab Gowa adalah dengan mengerahkan TPID untuk turun langsung ke lapangan, melakukan pemantauan, dan menyosialisasikan kepada pedagang atau distributor agar tidak melakukan permainan harga.
"Pergerakan harga beras itulah yang kita antisipasi karena dari hari per hari informasi itu berkembang secara langsung ke masyarakat, sehingga kita rapatkan untuk mengantisipasi semua itu karena beras adalah kebutuhan pokok untuk rumah tangga. Namun yang bisa dipastikan ketersediaan beras aman sesuai penjelasan dari Bulog," tambah Karim.
14 Januari 2025 23:18
14 Januari 2025 20:52
14 Januari 2025 19:58
14 Januari 2025 19:53
14 Januari 2025 19:41