
Terdesak Masalah Ekonomi, Orangtua di Pangkep Tega Tinggalkan Bayinya di Halte Bus
Bayi malang itu ditemukan di halte Kalibone, Kecamatan Minasatene, Pangkep pada Minggu, 6 Agustus 2023 lalu, oleh dua orang warga bernama Nursanti dan Mirda.
PANGKEP, BUKAMATA - Entah apa yang ada di pikiran orangtua bayi perempuan di Kabupaten Pangkep. Mengaku terdesak masalah ekonomi, ia rela meninggalkan bayi perempuannya di halte bus Kalibone, Kabupaten Pangkep.

Hal ini diketahui dari surat yang ditemukan bersama sang bayi, yang diduga ditulis oleh orangtua bayi cantik ini.
"Jadi anak yang kuat sayang, maafin kita ekonomi kita tidak cukup buat besarin kamu nak, tapi mama sangat sayang sama kamu nak, kamu sudah seperti pelangi buat kita nak," demikian isi surat yang ditemukan bersama bayi ini
Kapolsek Minasatene, AKP Mukhlis, membenarkan penemuan bayi tersebut. Bayi malang itu ditemukan di halte Kalibone, Kecamatan Minasatene, Pangkep pada Minggu, 6 Agustus 2023 lalu, oleh dua orang warga bernama Nursanti dan Mirda.
"Dua saksi ini mau istirahat di halte, namun mendengar suara bayi menangis dan mengecek bungkusan hitam dan dia temukan di kantong hitam berisi bayi," kata Mukhlis.
Keduanya kemudian menghubungi kenalannya seorang anggota polisi dan menyampaikan penemuan bayi tersebut.
"Saksi Nursanti bersama personel Polsek Minasatene membawa bayi tersebut ke IGD RS Batara Siang untuk mendapatkan penanganan dan perawatan," bebernya.
Mukhlis menyebut bayi tersebut dibuang oleh orang tuanya karena faktor ekonomi. Hal tersebut berdasarkan surat wasiat yang ditemukan bersama bayi tersebut di dalam kantong hitam.
"Ada surat ditinggalkan oleh orang tua. Kalau dilihat dari isi surat yang dia tinggalkan, ya karena faktor ekonomi," bebernya. (*)
News Feed
Kominfo Makassar Tingkatkan Kapasitas OPD Lewat Bimtek Arsitektur SPBE
23 Oktober 2025 19:40
Kurang dari 24 Jam, Polisi Berhasil Tangkap Pelaku Curanmor di Bontocani Bone
23 Oktober 2025 17:54
13.224 PPPK Kemenag Dilantik, Termuda Usia 20 Tahunan
23 Oktober 2025 17:47