Kasus Temuan Bayi Sempat Dikira Boneka Diusut Polisi

MAKASSAR, BUKAMATA - Kasus penemuan janin bayi yang sempat dikira boneka di Makassar tengah diusut aparat kepolisian. Menurut polisi, hal itu lantaran ada kecurigaan dalam peristiwa ini.

"Terkait masalah kecurigaan, kami masih melakukan penyelidikan untuk mendalami," kata Kanit Reskrim Polsek Tallo, Iptu Armin kepada wartawan di lokasi, Kamis (6/10/2022).

Kondisi jasad janin itu berjenis kelamin laki-laki dan memiliki fisik yang sudah lengkap. Hanya saja nyawa bayi itu tak tertolong lagi.

"Kondisi bayi sudah meninggal. Jenis kelamin, kalau dilihat dari kondisi korban, laki-laki. Sudah ada mata, telinga, sudah lengkap," jelasnya.

Diketahui, warga Makassar digegerkan dengan temuan kardus yang berisi janin bayi. Saat ditemukan, warga sempat mengira bahwa janin itu adalah boneka.

Lokasi penemuan janin itu di Jalan Daeng Regge, Kecamatan Tallo, Makassar, Kamis (6/10) sekitar pukul 11.00 Wita.

Warga sekitar, Suhardi, mengatakan, awalnya dia dipanggil oleh ketua RT setempat terkait temukan kardus berisi janin itu. Ketua RT itu, kata Suhardi, sempat mengira bahwa janin itu adalah boneka.

"Pak RT dulu yang dapat kemudian panggil saya. Saya ditanya bilang apa ini bayi atau bukan jadi saya bilang bayi," katanya. 

"Jadi kita mengira boneka tapi ternyata (janin) bayi," sambung Suhardi kepada wartawan.

Dia memperkirakan bahwa janin tersebut masih berusia sekitar lima hingga enam bulan. Kemudian dibuang oleh pelaku. 

"Saya kira usianya sekitar 5 atau 6 bulan pokoknya masih baru dibuang," jelasnya. 

Saat ini jenazah janin itu dibawa ke RS Bhayangkara Makassar. Polisi kini masih mendalami temuan janin tersebut.