Bahas Strategi Hadapi Covid-19, Kopi Tumpah Bukamatanews Hadirkan Sejumlah Kepala Daerah

MAKASSAR, BUKAMATA - Pandemi Covid-19 belum juga berakhir. Di Sulawesi Selatan, angkanya terus bertambah dengan Kota Makassar sebagai episentrumnya. Berbagai upaya terus dilakukan oleh pemerintah daerah untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19. Beberapa waktu lalu, Gubernur Sulawesi Selatan, Prof Nurdin Abdullah, mengundang 24 bupati/wali kota untuk membicarakan percepatan penanganan Covid-19.

Di Kabupaten Gowa, Bupati Adnan Purichta Ichsan YL meluncurkan program Satu Juta Masker. Program ini diharap bisa meningkatkan kesadaran masyarakat, untuk senantiasa menerapkan protokol kesehatan di masa Pandemi Covid-19 ini.

Sementara, Bupati Takalar, Syamsari Kitta merancang program pencegahan Covid-19 berbasis desa. Aparat desa dimintanya untuk melakukan screening ketat terhadap orang yang masuk dan keluar dari desanya.

Di Bone, Bupati Andi Fashar Padjalangi baru saja melaunching program Kampung Tangguh. Di mana Desa Lampoko yang ada di Kecamatan Barebbo diharapkan bisa menjadi percontohan bagi desa-desa lain, dalam menghadapi pandemi Covid-19.

Begitu juga Pj Wali Kota Makassar, Rudy Djamaluddin yang mulai hari ini memberlakukan pembatasan keluar masuk wilayah Kota Makassar, dengan memperlihatkan surat keterangan bebas Covid-19.

Bupati Maros, Hatta Rahman, juga akan membeber strateginya, dalam diskusi zoom yang akan digelar Selasa, 14 Juli 2020 malam.

Berbagai inovasi yang dilakukan Kepala Daerah ini, menjadi perhatian tersendiri bagi tim redaksi bukamatanews, untuk didiskusikan pada program Kopi Tumpah dengan tema "Strategi Kepala Daerah Bertahan di Tengah Pandemi Covid-19".

"Lewat bincang-bincang ini, kita ingin tahu seperti apa para kepala daerah menyusun strategi dan mengaplikasikannya dalam pelaksanaan di lapangan, termasuk apa saja kendala yang mereka hadapi dalam upaya memutus mata rantai Covid-19 ini," jelas Direktur bukamatanews, Muhammad Taufik.

Taufik menjelaskan, program Kopi Tumpah yang ditayangkan melalui kanal YouTube dan Facebook bukamatanews, akan menghadirkan lima kepala daerah yaitu, Pj Wali Kota Makassar Rudy Djamaluddin, Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan YL, Bupati Takalar Syamsari Kitta, Bupati Maros Hatta Rahman, dan Bupati Bone Andi Fashar Padjalangi. Selain itu, pada program Kopi Tumpah kali ini, juga akan menghadirkan anggota DPRD Sulsel, Andi Irfan AB.

"Kita akan live pada Selasa, 14 Juli 2020 melalui saluran YouTube dan Facebook Bukamatanews, pada pukul 19.30 Wita," pungkasnya.