DPRD Tekan Bapenda Genjot PAD Makassar: Dua Bulan Penentu Capai Target Rp1,8 Triliun

MAKASSAR, BUKAMATANEWS — Komisi B DPRD Kota Makassar menyoroti capaian Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang belum mencapai target dalam rapat monitoring dan evaluasi (monev) bersama Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Makassar, Rabu (22/10/2025). Dari target Rp1,8 triliun pada tahun 2025, realisasi PAD baru menembus angka Rp1,3 triliun.

Dengan sisa waktu dua bulan, DPRD meminta Bapenda bergerak cepat dan tepat agar selisih sekitar Rp500 miliar bisa dikejar sebelum tahun anggaran berakhir.

Anggota Komisi B DPRD Makassar dari Fraksi Gerindra, Kasrudi, menegaskan pentingnya langkah konkret di lapangan, bukan sekadar rencana di atas kertas. Ia menekankan agar upaya percepatan tidak mengabaikan prinsip transparansi dan akuntabilitas publik.

“Target PAD tahun ini Rp1,8 triliun. Sekarang baru Rp1,3 triliun. Kami harap dua bulan ke depan, Bapenda bisa merealisasikan sisa target itu dengan cara-cara yang baik dan benar,” ujar Kasrudi.

Menurutnya, strategi percepatan harus dibarengi dengan pengawasan ketat terhadap wajib pajak di seluruh sektor. Optimalisasi kinerja sumber daya manusia (SDM) dan pemanfaatan teknologi digital juga dianggap penting untuk menutup potensi kebocoran pendapatan.

“Kami apresiasi semangat Kepala Bapenda yang berkomitmen memaksimalkan potensi pajak daerah. Namun yang dibutuhkan sekarang adalah kerja nyata di lapangan, bukan sekadar optimisme,” tambahnya.

Komisi B menilai, kinerja Bapenda sejauh ini sudah berada di jalur yang cukup baik, namun sejumlah sektor pajak masih membutuhkan percepatan dan pengawasan ekstra. DPRD juga mengingatkan bahwa apabila target PAD tak tercapai hingga akhir tahun, evaluasi menyeluruh akan dilakukan.

“Kalau target tidak tercapai, tentu akan ada evaluasi. Dari situ kita bisa tahu apakah ada kebocoran penerimaan di sektor tertentu,” tegas Kasrudi.

Rapat berlangsung dinamis dengan diskusi terbuka antara anggota dewan dan jajaran Bapenda. Beragam strategi dipaparkan, mulai dari intensifikasi pajak restoran dan hotel, peningkatan kepatuhan wajib pajak, hingga penertiban objek pajak yang belum terdaftar.

Menutup rapat, DPRD Makassar berharap Bapenda mampu memaksimalkan seluruh potensi penerimaan pajak dan retribusi daerah menjelang akhir tahun. Target Rp1,8 triliun bukan hanya soal angka, tapi juga tolok ukur kinerja dan kepercayaan publik terhadap pengelolaan keuangan daerah.