Redaksi
Redaksi

Kamis, 25 September 2025 15:26

Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin
Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin

Pemkot Makassar Gelar Pelatihan Kerja untuk Wujudkan Ketenagakerjaan Inklusif bagi Disabilitas

Regulasi ini mewajibkan instansi pemerintah dan perusahaan untuk mempekerjakan penyandang disabilitas.

MAKASSAR BUKAMATANWS - Sebanyak 22 penyandang disabilitas mengikuti pelatihan kerja selama 10 hari (2-12 Oktober 2025) yang difasilitasi Pemkot Makassar. Pelatihan yang berfokus pada bidang Administrasi Perkantoran dan Desain Grafis ini digelar di Balai Besar Pengembangan Koperasi dan Produktivitas Makassar, dengan seluruh biaya ditanggung Baznas.

Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, menegaskan bahwa program ini adalah wujud nyata dari visi pembangunan kota yang inklusif. “Inklusif tidak boleh hanya menjadi slogan, tapi harus diwujudkan lewat kegiatan nyata. Pembangunan harus memposisikan semua warga setara,” ujarnya dalam pembukaan kegiatan di Makassar Creative Hub, Anjungan Losari, Kamis (25/9/2025).

Munafri berkomitmen Pemkot akan menjadi fasilitator untuk memastikan kelompok disabilitas memperoleh akses pendidikan, pelatihan, dan pekerjaan yang layak. “Kami bersama Baznas tidak hanya memberi pelatihan, tapi juga menyiapkan proses penempatan kerja secara langsung. Kami berharap ini menjadi program berkelanjutan,” tegasnya.

Kepala Dinas Ketenagakerjaan (Disnaker) Kota Makassar, Nielma Palamba, menyatakan kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari program nasional dan implementasi Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2016 tentang Penyandang Disabilitas. Regulasi ini mewajibkan instansi pemerintah dan perusahaan untuk mempekerjakan penyandang disabilitas.

“Ini bukan kegiatan seremonial, tetapi wujud kesungguhan pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan penyandang disabilitas. Mereka berhak mendapat pekerjaan layak sesuai amanat undang-undang,” jelas Nielma.

Sebagai bentuk komitmen nyata, sembilan perusahaan telah menyatakan kesiapan untuk merekrut lulusan pelatihan. Para peserta yang menyelesaikan pelatihan akan mendapatkan sertifikat kompetensi yang diakui industri.

“Kami berterima kasih kepada dunia industri yang siap menyerap tenaga kerja disabilitas. Semua lowongan telah disesuaikan dengan kompetensi yang dilatih,” tutup Nielma. Kegiatan ini dihadiri oleh perwakilan Kementerian Ketenagakerjaan RI, Ketua Baznas Sulsel, Muh Khidri Alwi, serta pimpinan perusahaan mitra.

#Pemkot Makassar #Nielma Palamba