Merasa Tak Mirip, Trump Minta Lukisan Dirinya di Gedung DPR Dicopot
26 Maret 2025 10:50
AKBP Restu menjelaskan, bahwa dugaan penyiksaan yang dialami kedua bocah ini sudah berlangsung lama. Diduga penyiksaan dilakukan oleh sang ibu tiri.
MAKASSAR, BUKAMATANEWS - Kisah dua anak yang disiksa oleh ayah kandung dan ibu tirinya di sebuah kamar kontrakan di Kota Makassar, menyita perhatian banyak pihak. Di tubuh anak perempuan SF (9 tahun) dan adik laki-lakinya IS (8 tahun) ditemukan sejumlah luka bakar yang cukup parah.
Keduanya diikat dan disekap di dalam WC oleh sang ayah AY (37 tahun) dan ibu tirinya NI (28 tahun). Selain siksaan fisik, SF dan adiknya juga tak diberi makan berhari-hari hingga kondisi tubuhnya melemah. Luka bakar di tubuh kedua anak ini disebut karena disiram air panas.
Kepolisian Resor (Polres) Pelabuhan Makassar kini melakukan pemeriksaan mendalam terhadap kedua orangtua bocah tersebut. Berdasarkan hasil pemeriksaan sementara, dua bocah malang itu disiksa dan disekap lantaran kerap berbuat nakal.
"Penyampaian sementara dari orang tua menyampaikan bahwa anak ini nakal. Jadi untuk mencegah supaya anak ini tidak nakal akhirnya harus diikat di dalam WC," kata Kapolres Pelabuhan Makassar AKBP Restu Wijayanto ditemui di RS Bhayangkara Makassar, Jumat, 7 Februari 2025.
"Ada beberapa kekerasan fisik dan sayangnya juga kondisi nutrisinya kurang. Kalau saya perhatikan ada beberapa hari tidak makan," ungkap dia.
AKBP Restu menjelaskan, bahwa dugaan penyiksaan yang dialami kedua bocah ini sudah berlangsung lama. Diduga penyiksaan dilakukan oleh sang ibu tiri.
"Jadi bapak atau pun ibu sama-sama mengetahui, namun memang yang sering ada di rumah ibu tirinya karena bapaknya memang selalu bekerja di luar," beber Restu.
Meski belum ditetapkan sebagai tersangka, namun polisi masih terus melakukan pendalaman dan pengumpulan keterangan beberapa pihak termasuk saudara korban.
"Sementara kita kembangkan lagi penyelidikannya dan kami akan gelarkan (penentuan tersangka). Jadi para korban tinggal bersama orang tuanya, ada bapak kandung dan ibu tiri yang total ada tujuh anak dan yang saat ini juga dirawat di rumah sakit adalah anak yang nomor 5 dan nomor 6," tutup Restu.
Sebelumnya diberitakan, dua anak di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), jadi korban dugaan penyekapan oleh orang tua mereka sendiri.
Diketahui, peristiwa miris itu terjadi di rumah kontrakan mereka yang terletak di Jalan Flores, Kecamatan Wajo, Kota Makassar, Jumat, 7 Februari 2025 dini hari.
Kapolres Pelabuhan Makassar AKBP Restu Wijayanto mengatakan, peristiwa itu bermula kala pihak kepolisian setempat mendapatkan laporan dari warga sekitar lokasi.
"Awalnya kita dapatkan informasi dari masyarakat, masyarakat menyampaikan adanya anak yang disekap oleh orang tuanya di dalam satu kamar kontrakan," kata Restu ditemui di RS Bhayangkara Makassar. (*)
26 Maret 2025 10:50
26 Maret 2025 10:06
26 Maret 2025 05:29
26 Maret 2025 05:29
26 Maret 2025 10:06
26 Maret 2025 09:37
26 Maret 2025 10:50