Dewi Yuliani
Dewi Yuliani

Kamis, 07 November 2024 08:46

Trend Hijab Road to AMBF (Anging Mammiri Bussines Fair) kembali digelar di Hotel Claro Makassar.
Trend Hijab Road to AMBF (Anging Mammiri Bussines Fair) kembali digelar di Hotel Claro Makassar.

Trend Hijab Road to AMBF, BI Sulsel dan Art Pro Dorong UMKM Fashion Tembus Pasar Ekspor

Di tahun 2022 lalu, total ekspor produk UMKM di AMBF sebesar Rp5,7 miliar. Kemudian di tahun 2023 meningkat pesat mencapai Rp28,7 miliar.

MAKASSAR, BUKAMATA - Trend Hijab Road to AMBF (Anging Mammiri Bussines Fair) kembali digelar di Hotel Claro Makassar, Rabu, 6 November 2024. Event yang dilaksanakan ArtPro bekerjasama dengan Bank Indonesia (BI) ini akan berlangsung selama 5 hari, 6 - 10 November 2024.

Event ini dibuka secara resmi Penjabat Ketua Dekranasda Sulsel, Ninuk Triyanti Zudan. Terdapat 74 booth yang diisi 100 pelaku UMKM fashion dari berbagai daerah di Indonesia. Seperti Makassar, Jakarta, Surabaya, Pekalongan, dan Bogor. Karya-karya desainer terkemuka juga dipamerkan dalam fashion show pada pembukaan Trend Hijab Road to AMBF ini.

Aswin Gantina selaku Deputi Direktur Bank Indonesia Sulsel, mengatakan, BI senantiasa mendorong pengembangan perekonomian, salah satunya UMKM agar berorientasi ekspor. BI melakukan pelatihan, pembinaan dan pendampingan UMKM, termasuk yang bergerak di bidang industri fashion.

"Kami melakukan promosi perdagangan ke luar negeri, salah satunya melalui event AMBF," kata Aswin, di sela acara pembukaan, Rabu, 6 November 2024.

Aswin menjelaskan, AMBF mempertemukan pelaku usaha dan eksportir. Tahun ini, akan dilaksanakan akhir November 2024 nanti. Di tahun 2022 lalu, total ekspor produk UMKM di AMBF sebesar Rp5,7 miliar. Kemudian di tahun 2023 meningkat pesat mencapai Rp28,7 miliar.

"Dalam dua tahun pelaksanaan AMBF, terdapat kesepakatan ekspor fashion sebesar Rp3,8 miliar," ungkap Aswin.

Ia berharap, event ini bisa mendorong industri fashion menembus pasar global. Pada AMBF nanti, akan dihadiri 13 buyer dari berbagai negara. Seperti Arab Saudi, Malaysia, dan Iran.

"Kami optimistis industri fashion Sulsel bisa bersaing di pasar global," kata Aswin.

Sementara, Project Officer Art Pro, Dzulkifli, mengatakan, Trend Hijab Expo sudah yang ke-25 kalinya dilaksanakan oleh Art Pro, dan merupakan tahun ketiga bekerjasama dengan Bank Indonesia. Ia berharap, melalui event ini, bisa mendorong UMKM di bidang fashion menembus pasar global.

"Kami sangat optimistis setelah melihat hasil karya para designer lokal kita. Tentu dengan dukungan Bank Indonesia, pemerintah, mereka bisa menembus pasar ekspor," ujarnya. (*)

 

#Trend Hijab Road to AMBF #Bank Indonesia #BI Sulsel #Art Pro