Wapres Gibran Buka Gebyar ABG, Dorong Kolaborasi Nasional untuk Kemandirian Obat
15 November 2025 21:15
Memimpin dengan jumlah finalis terbanyak, kafilah Kabupaten Takalar menunjukkan keunggulan dengan mengirimkan lima wakilnya menuju pertarungan akhir.
TAKALAR, BUKAMATANEWS - Aula Perpustakaan dan Kearsipan Takalar menjadi saksi ketegangan dan semangat juang dalam babak final cabang Kaligrafi Al-Qur’an pada Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Tingkat Provinsi Sulawesi Selatan XXXIII. Memimpin dengan jumlah finalis terbanyak, kafilah Kabupaten Takalar menunjukkan keunggulan dengan mengirimkan lima wakilnya menuju pertarungan akhir.

Antusiasme peserta terlihat sejak awal acara hingga babak final, dengan dukungan penuh dari ofisial masing-masing. Sebelumnya, babak penyisihan telah dilaksanakan untuk empat golongan: Khat Naskah, Khat Hiasan, Khat Dekorasi, dan Khat Kontemporer, dari Jumat hingga Senin, 3–6 Mei 2024.
Di urutan kedua, terdapat Kabupaten Maros dan Luwu Timur, masing-masing dengan empat finalis, disusul oleh Bulukumba dan Barru dengan tiga finalis. Sementara itu, Pinrang dan Wajo menempati tempat keempat dengan dua finalis, sementara kabupaten lainnya mengirimkan satu finalis.
Golongan Khat Naskah, Khat Hiasan, dan Khat Dekorasi menjadi andalan bagi kafilah Takalar di babak final ini. Meskipun demikian, mereka harus bekerja keras untuk mengalahkan pesaing dari Luwu Utara, Luwu Timur, Bulukumba, dan Maros. Persaingan ketat terjadi, terutama di cabang Khat Dekorasi, di mana Bulukumba unggul dengan mengirimkan finalis putra dan putri.
Berikut adalah finalis dari masing-masing cabang Kaligrafi:
1.Golongan Naskah: Putri (Luwu Utara, Pinrang, Sidrap, Takalar); Putra (Luwu Timur, Maros, Pinrang, Takalar).
2.Golongan Hiasan: Putri (Bulukumba, Luwu Timur, Maros, Takalar); Putra (Barru, Gowa, Luwu Timur, Takalar).
3.Golongan Dekorasi: Putri (Bulukumba, Makassar, Maros, Wajo); Putra (Bulukumba, Maros, Takalar, Wajo).
4.Golongan Kontemporer: Putri (Bantaeng, Barru, Pangkep, Parepare); Putra (Barru, Enrekang, Luwu Timur, Selayar).
Ketua Dewan Hakim MTQ Tingkat Sulsel XXXIII, K. H. Syam Amir Yunus SQ, menyatakan bahwa final ini dipenuhi dengan persaingan ketat karena melibatkan para peraih nilai terbaik dari masing-masing golongan. Dewan Hakim yang dipimpin oleh Prof. Dr. H. Abd. Azis Ahmad, M.Pd (Bidang Keindahan) dari Fakultas Seni UNM Makassar, menilai setiap peserta dengan cermat.
Syam Amir, yang juga pimpinan Pondok Pesantren Tahfizul Qur’an, berharap agar babak final dapat berjalan lancar. "Semangat peserta dalam cabang seni Islami ini sungguh luar biasa, dan semoga menjadi daya tarik utama dalam MTQ di masa depan," ungkap Syam Amir.
15 November 2025 21:15
15 November 2025 17:18
15 November 2025 17:11
15 November 2025 14:46
15 November 2025 14:14