Muktamar VIII DMI: Menyongsong Peningkatan Kemaslahatan Umat

JAKARTA, BUKAMATA - Dewan Masjid Indonesia (DMI) bersiap untuk menggelar Muktamar VIII yang akan berlangsung mulai tanggal 1 hingga 3 Maret 2024 di Jakarta. Setelah tertunda selama dua tahun akibat pandemi Covid-19 dan tahun politik, Muktamar ini diharapkan dapat berjalan lancar dan menghasilkan keputusan yang bermanfaat untuk DMI dan kemaslahatan umat.

Sekretaris Jenderal Pengurus Pusat DMI, Drs. H. Imam Addaruqutni, M.A, menyatakan kegembiraannya bahwa Muktamar VIII dapat dilaksanakan. Ia berharap agar acara ini dapat menghasilkan output yang positif. Tiga agenda penting yang akan dibahas dalam Muktamar ini melibatkan program DMI, penyusunan rekomendasi, dan amandemen Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) DMI.

Menurut Imam, peserta Muktamar VIII DMI terdiri dari utusan pimpinan wilayah dan daerah, serta peserta dari Masjid Raya tingkat Provinsi di seluruh Indonesia. Agenda Muktamar mencakup program DMI yang berbasis masjid, penyusunan rekomendasi, dan amandemen AD/ART.

Imam mengungkapkan keberhasilan beberapa program DMI, termasuk pembangunan gedung kantor utama di Jalan Matraman, Jakarta. Program kemasyarakatan berbasis masjid, khususnya dalam perang melawan Covid-19, juga terbukti cukup efektif. Lebih lanjut, DMI telah membuka lebih dari 3.000 Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) berbasis masjid.

Ketua Panitia Muktamar VIII DMI, Irjen Pol (purn) Mas Guntur Laupe, menegaskan bahwa Muktamar ini tidak ingin menjadikan masjid sebagai panggung politik. Ia menekankan bahwa masjid harus digunakan untuk kemaslahatan umat dan memakmurkan jemaahnya. Persiapan pelaksanaan Muktamar VIII DMI dilaporkan berjalan dengan baik, dan diharapkan semua tahapan dapat berlangsung lancar.

Mas Guntur berharap agar Muktamar VIII dapat menghasilkan keputusan yang baik, sejalan dengan visi Ketua Umum DMI, Pak Jusuf Kalla, yang menyatakan bahwa DMI akan menjadi faktor pemersatu dalam penguatan kesatuan dan persatuan bangsa. Semua pihak berharap agar Muktamar VIII DMI menjadi tonggak bersejarah dalam perjalanan DMI untuk meningkatkan kesejahteraan umat dan peran masjid dalam masyarakat.