Bank Dunia Setujui Pendanaan USD30 Juta untuk Program Kampanye Sadar Wisata 2024 di Indonesia

BUKAMATA - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno, mengumumkan bahwa Bank Dunia telah menyetujui pendanaan sebesar USD 30 juta atau sekitar Rp 465 miliar untuk melanjutkan program Kampanye Sadar Wisata (KSW) pada tahun 2024. Pernyataan ini disampaikan oleh Sandiaga Uno dalam konferensi pers di Jakarta pada hari Minggu.

Selain dana dari Bank Dunia, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) juga akan menyediakan dukungan tambahan untuk program KSW 2024.

Saat ini, Kementerian sedang merancang perhitungan anggaran untuk mendukung program ini. Sandiaga Uno menjelaskan bahwa dana tersebut akan digunakan untuk mendukung desa-desa wisata yang memerlukan peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) dan penguatan kelembagaan.

Kemenparekraf akan memastikan bahwa dana yang tersedia akan diimbangi dengan tata kelola yang baik. Proses perencanaan program KSW terus dimatangkan untuk memastikan pelaksanaan yang efektif dan efisien, sesuai sasaran, manfaat, dan waktu yang telah ditentukan.

"Akan kami pastikan agar semuanya dijalankan dengan tata kelola yang baik dan melibatkan semua pihak. Bukan hanya perencanaan, tetapi juga penggunaan dan audit agar dana ini dapat digunakan secara akuntabel untuk kesejahteraan rakyat," ujar Sandiaga Uno.

Sementara itu, Kemenparekraf memberikan penghargaan kepada desa atau kampung wisata terbaik dalam Program Kampanye Sadar Wisata 5.0. Tujuan penghargaan ini adalah memberikan dorongan kepada desa wisata untuk meningkatkan kinerja mereka. Penghargaan ini terbagi dalam lima kategori dengan total 19 pemenang.

Sandiaga Uno menambahkan bahwa para penerima penghargaan diharapkan dapat termotivasi untuk memperluas dan memperkenalkan desa mereka dengan lebih baik melalui promosi dan akselerasi produk wisata.

"Langkah konkret ini diharapkan dapat membuka peluang usaha baru, menciptakan lapangan kerja, dan memperkuat perekonomian kita," ungkap Sandiaga Uno.