Brak! Mobil Honda Brio di Makassar Diamuk Massa, Diduga Tabrak Lari Usai Isi BBM

MAKASSAR, BUKAMATA - Luapan emosi warga kian tak terkendali usai mendapati sebuah mobil Brio merah ugal-ugalan di jalanan dan dilaporkan menabrak sejumlah pengendara di Makassar.

Mobil Brio itu pun diamuk massa hingga mengalami kerusakan usai dihantam batu oleh warga. Peristiwa itu terjadi di pos polisi Tello Baru, Makassar, Sabtu sore 18 Februari 2023.

Dalam video amatir, mobil Brio merah milik pria inisial S (40) sudah dikepung warga. Salah satu dari mereka bahkan mengantam beberapa bagian mobil seperti kaca dan lampu menggunakan batu.

Akibatnya, kaca depan mobil Brio berplat DD 1531 RE tersebut hancur. Sementara lampu dan bodi mobil pun lecet. Bahkan salah satu warga yang berada di sekitar kerumunan itu mencoba menghasut agar mobil tersebut dibakar.

Namun tidak diketahui kelanjutan dalam video singkat tersebut.

Polisi pun kini telah mengungkap penyebab mobil tersebut jadi sasaran amuk warga.

“Awalnya bukan tabrak tapi ada dugaan pelaku mengisi BBM namun lari dari SPBU Jalan Tentara Pelajar atau tidak atau kurang membayar,” kata Kasat Lantas Polrestabes Makassar, AKBP Zulanda saat dikonfirmasi.

Polisi sempat mendatangi lokasi kejadian sebagaimana dalam video itu dan didapat informasi awal bahwa S telah menabrak sejumlah pengendara.

“Diduga ada melakukan penabrakan atau tabrak lari. Akan tetapi saat penelusuran oleh anggota Laka, belum ada korban Laka yang melapor saat itu. Kemudian tersangka (S) dibawa ke Polsek Wajo untuk diperiksa lanjut terkait peristiwa di SPBU Tentara Pelajar,” tambah Zulanda.

“Kemudian dilakukan penyelesaian dengan pihak SPBU Tentara Pelajar dan dianggap selesai dan lanjut diserahkan ke Unit Laka Polrestabes Makassar karena (ternyata) sudah ada korban Laka yang datang,” sambung perwira Polri bepangkat dua melati itu.

Sopir S pun diperiksa polisi untuk proses lebih lanjut. Kemudian dia dipertemukan oleh korban yang ditabrak.

“Mereka berdamai antara pelaku dan korban. Korban tabrak tidak melaporkan Laka tersebut secara tertulis dengan alasan hanya luka ringan dan tidak menuntut lanjut dan saat ini sedang dipanggil keluarganya untuk dijemput keluarganya,” pungkasnya.