Polda Sulsel Gendeng Densus 88 Petakan Potensi Kerawanan Selama Nataru

MAKASSAR, BUKAMATA - Polda Sulsel telah berkoordinasi dengan Detasemen Khusus (Densus) 88 ihwal pemetaan wilayah rawan di setiap daerah. Hal itu dilakukan guna mengantisipasi potensi kerawanan jelang Natal 2022 dan tahun baru 2023.

"Dalam pengamanan nataru sudah dilakukan rapat koordinasi dengan lintas sektor terkait yang dilaksanakan di Polda Sulsel dan pengamanan nataru juga di koordinasikan dengan Densus 88 dimana pelaksanaan tugas berjalan sesuai dengan tupoksi dari Densus 88 yang telah memetakan wilayah pengamanan masing-masing di setiap daerah," jelas Kapolda Sulsel, Irjen Pol Nana Sudjana, Sabtu (24/12/2022).

Usai koordinasi dengan berbagai pihak, Kapolda Irjen Pol Nana Sudjana juga meminta agar jajaran Polri, TNI, Pemda, tokoh masyarakat, tokoh adat, hingga tokoh agama, agar menjamin keamanan perayaan natal dan tahun baru nanti.

"Diharapkan menjamin keamanan jalannya pelaksanaan ibadah di hari natal dan mengajak seluruh masyarakat untuk sama-sama saling menjaga dan saling menghormati kepercayaan umat beragama lainnya,sehingga masyarakat sulsel bisa aman, nyaman dalam melaksanakan giat Nataru," ujarnya.

Irjen Nana Sudjana memastikan bahwa ia telah menegaskan kepada para direktur opsnal dan Kapolres untum tetap melakukan tugas-tugas preemtif dengan mengedepankan Babinkantibmas bekerja sama dengan Babinsa, dan Desa/Lurah untuk memberi imbauan dan sosialisasi soal keamanan dan ketertiban.

"Sedangkan untuk mencegah terjadi gangguan kamtibmas ditekan untuk meningkatkan patroli rutin pada daerah-daerah rawan kejahatan, rawan kemacetan dan juga penegakan hukum yang tegas prosedur dan profesional," jelas dia.

Ia pun mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama menjaga keamanan di daerah masing-masing, sehingga pelaksanaan natal dan tahun baru bisa berjalan dengan tertib dan aman.

"Selaku Kapolda Sulsel saya mengajak tomas, toga, todat dan seluruh lapisan masyarakat untuk sama-sama menjaga keamanan dan kenyaman dalam pelaksanaan nataru dan menghimbau juga apabila ada informasi yang mencurigakaan tolong disampaikan ke Polri," harapnya.

Kata dia, Polri tidak akan bisa bekerja sendiri dalam menjaga keamanan tanpa adanya peran serta dan bantuan dari masyarakat Sulsel.