Dewi Yuliani
Dewi Yuliani

Kamis, 24 Februari 2022 17:01

Dinas Kebudayaan dan Kepariwisataan Sulsel dan Universitas Muhammadiyah Makassar menandatangani MoU pelaksanaan KKN tematik Desa Wisata, Kamis, 24 Februari 2022.
Dinas Kebudayaan dan Kepariwisataan Sulsel dan Universitas Muhammadiyah Makassar menandatangani MoU pelaksanaan KKN tematik Desa Wisata, Kamis, 24 Februari 2022.

Disbudpar Sulsel - Unismuh MoU KKN Desa Wisata

Kerja sama tersebut diharapkan mampu membangkitkan pariwisata di Sulsel yang dimulai dari kebangkitan Desa Wisata.

MAKASSAR, BUKAMATA - Dinas Kebudayaan dan Kepariwisataan Sulsel dan Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata (KKN) tematik Desa Wisata. Penandatanganan MoU tersebut digelar di Auditorium Kampus Unismuh Makassar, Jl Sultan Alauddin, Kamis, 24 Februari 2022.

Kesepakatan kedua pihak mencakup pelaksanaan KKN mahasiswa Unismuh di sejumlah Desa Wisata di Sulsel, yang selama ini dalam binaan Disbudpar Sulsel maupun binaan Unismuh Makassar.

Disbudpar Sulsel sendiri telah menyiapkan modul yang menjadi panduan mahasiswa selama melaksanakan KKN di Desa Wisata nantinya.

Sekretaris Dinas Budpar Sulsel, Devo Khadafi, menjelaskan, kerja sama tersebut sebagai perwujudan konsep pentahelix dalam pengembangan kepariwisataan. Dimana pelibatan akademisi atau perguruan tinggi memegang peranan penting.

"Kalau pemerintah semua yang tangani tentu tidak bisa maksimal. Karena itu, kami melakukan kerja sama dengan perguruan tinggi. Salah satunya hari ini, kami MoU dengan Unismuh Makassar untuk KKN tematik," jelas Devo.

Kerja sama tersebut juga diharapkan mampu membangkitkan pariwisata di Sulsel yang dimulai dari kebangkitan Desa Wisata. Di Sulsel sendiri terdapat 180 Desa Wisata yang mendaftar dalam Ajang Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2021 dan 3 Desa Wisata Sulsel lolos 50 besar. (*)

#Dinas Pariwisata Sulsel #Universitas Muhammadiyah Makassar #unismuh makassar #KKN Tematik #Desa wisata #Devo Khadafi

Berita Populer