Gemuruh Minggu Petang, Detik-detik Longsoran Gunung Ilanbatu Timbun Empat Bersaudara di Luwu
Innalillahi. Duka mendalam untuk Kepala Desa Ilanbatu, Abdul Salam Sibiti. Semoga keempat putranya husnul khotimah.
LUWU, BUKAMATA - Minggu, 3 Oktober 2021. Azan magrib sudah menggema dari pelantang masjid. Abd Rahman (14) dan tiga saudaranya, Abu Sofyan (12), Imam (10) dan Furqon (8) menghentikan permainan sepak bola mereka di lapangan Desa Ilanbatu, Kecamatan Walenrang Barat, Kabupaten Luwu, Provinsi Sulsel.

Di bawah guyuran hujan, keempatnya berlari pulang ke rumah. Sang ibu kemudian memerintahkan mereka mandi, ganti baju, lalu salat. Sementara ayah mereka Kepala Desa Ilanbatu, Abdul Salam Sibiti, sedang rapat di Kantor Kecamatan Walenrang Barat.
Keempat bocah itu kemudian bergegas mandi. Bersama-sama. Saling bercengkerama. Tiba-tiba, "Brakkk....brukkkkk!!!". Bongkahan tanah besar dari bukit ambruk, menimbun rumah mereka. Ibu berhasil menyelamatkan diri. Namun tidak bagi keempat putranya yang sedang mandi.
Senin, 4 Oktober 2021. Pagi sekira pukul 10.00 Wita, mereka ditemukan sudah tak bernyawa. Tim SAR gabungan berhasil menemukan jasad keempatnya tertimbun material longsor, di antara puing-puing rumah mereka.
Tim SAR pertama kali menemukan anak ketiga sang kepala desa, Imam (10), sekira pukul 10.00 Wita. Kemudian pada pukul 15.00 Wita, Muh Sofyan alias Taufan (12) ditemukan. Dia anak kedua pak kades.
Selanjutnya, pada pukul 16.00 Wita, ditemukan Abdul Rahman alias Ammang (14), lalu menyusul si bungsu, Furqon (8).
Saat ini, jenazah korban sudah dievakuasi ke rumah kerabat mereka di Ilan Batu. Hadir dalam pencarian itu, Wakil Bupati Luwu, Syukur Bijak, Kapolres Luwu, AKBP Fajar Dani Susanto, juga Danramil Walenrang Kapten Inf Agus Purwono.
Wakil Bupati Luwu, Syukur Bijak mengatakan, pencarian itu melibatkan tim SAR gabungan Basarnas, BPBD, TNI/Polri, dan warga. “Semua korban sudah ditemukan,” kata Syukur Bijak, Senin 4 Oktober 2021, sore.
Sementara itu, jalan poros di Desa Ilan Batu juga sudah bisa dilalui kendaraan bermotor. Hanya saja, kata dia, masih ada beberapa titik yang terisolasi.
Tiga alat berat sudah diturunkan untuk membuka akses jalan yang terisolasi tadi, agar distribusi bantuan bisa segera dilakukan.
Untuk diketahui, Minggu malam, usai kejadian, 4 anak Kades ini sempat dikabarkan semuanya selamat, namun kabar itu ternyata hoaks. Tante korban, Elni mengatakan, kabar itu hanya untuk menenangkan ayah korban.
Penulis: Irwan Musa
News Feed
Kominfo Makassar Tingkatkan Kapasitas OPD Lewat Bimtek Arsitektur SPBE
23 Oktober 2025 19:40
Kurang dari 24 Jam, Polisi Berhasil Tangkap Pelaku Curanmor di Bontocani Bone
23 Oktober 2025 17:54
13.224 PPPK Kemenag Dilantik, Termuda Usia 20 Tahunan
23 Oktober 2025 17:47
