Dalam Tiga Tahun, Pemprov Kucurkan Rp 720 Miliar untuk Luwu Raya

PALOPO, BUKAMATA - Dalam tiga tahun terakhir, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulsel telah menggelontorkan dana Rp 720 miliar untuk pembangunan di Luwu Raya. Tidak hanya untuk pembangunan infrastruktur, tapi juga sektor pertanian dan peternakan.

Pelaksana Tugas Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman, mengungkapkan, pemerintah berupaya mewujudkan pemerataan pembangunan yang berkeadilan. Pembangunan di Luwu Raya harus dilakukan sebagai satu kesatuan, meskipun di dalamnya ada kabupaten yang berbeda-beda.

"Ketika semua terbangun, saya harap Kota Palopo yang menjadi sentra pergerakan barang dan jasa. Hotel dan pendidikan semua disini," kata Andi Sudirman, saat menghadiri peringatan HUT Kota Palopo, di DPRD Palopo, Jum'at, 2 Juli 2021.

Andi Sudirman mengatakan, untuk pembangunan infrastruktur jalan, berpatokan pada Lalulintas Harian Rata-rata (LHR) atau berapa banyak yang melintas. Aksesibilitas jalan sangat penting, untuk memudahkan akses perekonomian dan distribusi barang dan jasa.

"LHR tinggi yang merupakan kewenangan provinsi, kita tuntaskan secara bertahap di tahun 2022. Khususnya, untuk yang kondisinya rusak berat, Insya Allah," ungkapnya.

Ia berharap, Pemerintah Kota Palopo senantiasa bersinergi dengan Pemerintah Provinsi Sulsel menuju arah yang lebih baik. Menciptakan kesejahteraan yang sehat, pembangunan tetap terukur, dan berkeadilan dalam sistem pemerintahan.

"Ini butuh kekompakan. Saya butuh dukungan dari semua. Membentuk suatu pemerintahan yang kuat dan kita bergandengan tangan. InsyaAllah dengan Bapak Wali Kota, saya yakin pembangunan disini jauh lebih maju," pungkasnya.

Sementara itu, Wali Kota Palopo, Muh Judas Amir, berharap, di usia 19 tahun Kota Palopo, semua stakeholder terus menjaga kebersamaan dalam upaya pemulihan ekonomi.

"Saya berharap dengan semangat tangguh dalam segenap jajaran Kota Palopo, untuk bahu membahu membangun daerah ini," ujarnya. (*)