Di Depan Konsuler Jenderal Jepang, Kapolrestabes Makassar Beber Penanganan Covid-19

MAKASSAR, BUKAMATA - Kamis, 3 Juni 2021. Jarum jam menunjukkan pukul 09.50 Wita. Di lobi lantai 2 Polrestabes Makassar kedatangan tamu. Mereka adalah Kepala Kantor Konsuler Jepang Kota Makassar, Mr. Yasue Katsunobu. Didampingi dua staf, Edhy dan Monica.

Mereka diterima Kapolrestabes Makassar, Kombes Pol Witnu Urip Laksana didampingi Kasat Intelkam Polrestabes Makassar, Kompol Muh Idris.

Pada kesempatan itu, Kapolrestabes Makassar, Kombes Pol Witnu Urip Laksana memaparkan pihaknya aktif bersama Pemkot Makassar dalam penanganan Covid-19 di Kota Makassar.

Baca Juga : 

• Terima Kunjungan Kapolrestabes Makassar yang Baru, Danny: Siap Kolaborasi
• Kombes Arya Perdana Gantikan Ngajib, Kapolrestabes Makassar Kini Punya Nahkoda Baru
• Kapolrestabes Makassar Beber Hasil Olah TKP Angkot Terbakar saat Demo Ricuh
• Kapolrestabes Makassar Sebut Unjuk Rasa Berakhir Ricuh Akibat Disusupi Anarko
• Potret Kapolrestabes Makassar Borong Dagangan Pedagang dan Bagikan Minuman Gratis di Tengah Aksi Tolak Revisi UU Pilkada

Menurut Kombes Witnu, ada beberapa program dalam bentuk satuan tugas yang dibentuk kepolisian dan Pemkot untuk penanganan Covid-19 di Makassar. Yakni, Operasi Yustisi, Operasi Raika dan Operasi Covid Hunter.

Pada kesempatan itu, Kapolrestabes juga mengatakan, pihaknya terbuka untuk berkomunikasi, terutama kebutuhan masyarakat jika dikaitkan dengan tugas Polri.

Kepala Konsuler Jepang, Mr Yasue berterima kasih atas penerimaan kunjungan mereka. Dia menjelaskan secara singkat sejarah hubungan baik Indonesia dan Jepang, khususnya di bidang ekonomi.

Mr Yasue juga senang dan memberi apresiasi kepada Polrestabes Makassar dan Pemerintah, atas langkah yang diambil dalam menekan penularan virus Corona, serta tetap terciptanya suasana yang kondusif.

Mr Yasue juga melaporkan jumlah perusahaan dan tenaga kerja Jepang di Kota Makassar.

"Kami selaku konsuler Jepang, telah memberikan imbauan kepada tenaga kerja Jepang di Indonesia, khususnya do Kota Makassar, agar di dalam setiap kegiatan diberlakukan protokol kesehatan," ujar Mr Yasue.