Ternyata Pendiri Aliran Kepercayaan Iman Tilaco di Maros Idap Gangguan Jiwa

MAROS, BUKAMATA - Andi Sulaiman bikin heboh. Pria asal Maros ini menyurati Presiden Joko Widodo. Ingin mengubah kolom agamanya dari Islam menjadi Iman Tilaco.

Ternyata belakangan terungkap, pria kelahiran 1982 itu mengidap gangguan jiwa. Itu diungkap Kadis Sosial Maros, Prayitno. Menurutnya, Andi Sulaiman mengantongi surat pasien dari Rumah Sakit Dadi yang merupakan rumah sakit khusus untuk penderita gangguan jiwa. Sekarang posisinya di rumah singgah Dinsos Kabupaten Maros.

"Dia ini kita tempatkan di sini karena dia tidak ada rumah di sini. Dia tunggu proses cerai sama istrinya," tambahnya.

Menurut Prayitno, jika dilihat sekilas, Andi Sulaiman tampak normal dan tidak sedang mengalami gangguan jiwa. "Kalau diajak bicara memang tidak terlihat begitu, semuanya normal saja," ungkapnya.

Sebelumnya, Andi Sulaiman menyurati Presiden, Mendagri, Kapolri, hingga Bupati Maros. Dalam surat yang dia tanda tangani, Andi Sulaiman menyatakan dirinya telah keluar dari agama Islam. Dia hendak membentuk aliran kepercayaan baru bernama Iman Tilaco. Dia juga merincikan awal mula dia beragama Islam hingga maksud mendirikan Iman Tilaco. Termasuk cara baiat ke Iman Tilaco bagi para calon pengikutnya.

Prayitno mengaku tidak tahu dimana Sulaiman membuat surat itu. Pasalnya, di Rumah Singgah Dinsos Kabupaten Maros, tidak tersedia komputer untuk mengetik. Lagi pula, Sulaiman tak memiliki ponsel.

Prayitno menduga, Sulaiman meminjam laptop seseorang. Sulaiman kata Prayitno, memang terkesan pintar saat berbicara. Diduga, Sulaiman memang mendalami ilmu tertentu. Dalam suratnya, Sulaiman mengaku sempat ikut tarekat khusus yang berlokasi di Leppakommai, Kabupaten Maros.

Sulaiman memiliki latar belakang sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) di Bone sejak tahun 2005 sampai 2016. Tak diketahui alasan kenapa Sulaiman lantas berhenti menjadi PNS.