Redaksi
Redaksi

Sabtu, 20 Februari 2021 14:54

Pelaku pembunuhan terapis pijat, Irwanto duduk di kursi roda.
Pelaku pembunuhan terapis pijat, Irwanto duduk di kursi roda.

Dihantui Arwah Korbannya, Pembunuh Wanita Terapis Pijat Ini Menyerahkan Diri

Seorang terapis pijat dihabisi pelanggannya. Selama pelarian, pelaku dihantui korbannya.

MOJOKERTO, BUKAMATA - M Irwanto (25), sudah capek bersembunyi. Apalagi, dia dihantui arwah korban pembunuhannya setiap malam, seorang terapis pijat, Santi (35) asal Kecamatan Loceret, Kabupaten Nganjuk. Irwanto pun akhirnya menyerahkan diri ke polisi.

Kapolres Mojokerto Kota, AKBP Deddy Supriadi mengatakan, tersangka mengaku selama buron di tempat persembunyiannya di Jakarta, dia sering dihantui korban seperti suara wanita yang menangis kesakitan di atas pohon.

Tersangka kata AKBP Deddy, sempat melihat wajah korban dalam kondisi menangis. "Tersangka mengaku sempat melihat sosok korban yang menangis kesakitan di atas pohon," bebernya.

Selama ini, Irwanto menggadaikan sepeda motor korban Rp1 juta. Lalu, dia gunakan untuk kebutuhannya selama dalam pelarian. Karena dia kehabisan ongkos, akhirnya dia pun kembali ke Jombang. Irwanto pun diamankan di Jombang.

Irwanto menghabisi nyawa terapis wanita di Mojokerto, Jawa Timur, Kamis (4/2/2020) lalu. Lokasinya di rumah pijat Berkah, Dusun/Desa Mlirip, Kecamatan Jetis, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur.

Tersangka akhirnya berhasil ditangkap di wilayah Kecamatan Takeran, Kabupaten Magetan pada pada Kamis (18/2/2021) kemarin.

Adapun barang bukti yang disita, yaitu baju lengan pendek warna biru dan celana jeans warna hitam milik tersangka yang ditemukan di dalam lokasi kejadian. "Tersangka sudah dilakukan pemeriksaan kejiwaan dan dinyatakan normal. Tersangka secara sadar melakukan perbuatan itu karena dari awal dia berniat ingin membunuh korban lantaran tidak punya uang (Membayar jasa pijat, Red)," jelasnya.

Seperti yang diberitakan, anggota Resmob Satreskrim Polres Mojokerto Kota akhirnya berhasil meringkus tersangka pembunuhan terhadap seorang wanita pekerja terapis pijat tradisional di rumah pijat Berkah, Dusun/Desa Mlirip, Kecamatan Jetis, Kabupaten Mojokerto.

Polisi terpaksa melumpuhkan tersangka dengan menembak di bagian betis, lantaran dia berupaya melawan dan kabur saat hendak ditangkap.

Kapolres Mojokerto Kota, AKBP Deddy Supriadi mengatakan, terungkapnya kasus ini berkat usaha keras pihak Kepolisian yang menyebar sebanyak 2.000 sketsa wajah pelaku pembunuhan terhadap wanita pekerja terapis pijat tradisional di rumah pijat Berkah tersebut.

Pihaknya memperoleh informasi keberadaan tersangka IR yang buron selama dua pekan, dan akhirnya berhasil menangkapnya di tempat persembunyiannya di wilayah Kecamatan Takeran, Kabupaten Magetan.

Selain membunuh korban, tersangka juga melukai Tatik (48) warga Sidorejo, Kecamatan Jetis, Kabupaten Mojokerto yang saat itu berupaya menolong korban.

#Pembunuhan #Terapis pijat