Redaksi
Redaksi

Senin, 07 Desember 2020 14:27

Habib Rizieq Shihab
Habib Rizieq Shihab

FPI: Rombongan Habib Rizieq Hendak Menuju Pengajian Subuh Keluarga Saat Diserang

FPI menyebut, rombongan Habib Rizieq Shihab hendak menuju pengajian subuh internal keluarga saat diadang OTK. Terjadi kontak senjata. Ternyata belakangan, OTK itu adalah polisi. Enam pengikut Habib Rizieq tewas.

JAKARTA, BUKAMATA - Insiden terjadi dini hari tadi di Jalan Tol Jakarta-Cikampek. Sekitar pukul 00.30 WIB. Sekitar 10 orang terlibat bentrok dengan polisi. Mereka pengikut Habib Rizieq Shihab" href="https://bukamatanews.id/tag/habib-rizieq-shihab">Habib Rizieq Shihab. Enam orang tewas dalam kontak senjata itu.

Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol M Fadil Imran mengatakan, anggotanya diserang oleh pengikut Habib Rizieq Shihab" href="https://bukamatanews.id/tag/habib-rizieq-shihab">Habib Rizieq Shihab dengan pistol dan samurai. Mereka pun membalasnya hingga menewasan 6 orang. Dari polisi tak ada yang terluka.

Bagaimana versi Front Pembela Islam (FPI)? Ketua Umum DPP FPI Ahmad Shabri Lubis dalam keterangan tertulisnya, Senin (7/12/2020), membenarkan terjadinya insiden penembakan di tol itu.

Menurut Ahmad Shabri, peristiwa itu terjadi saat rombongan Habib Rizieq Shihab" href="https://bukamatanews.id/tag/habib-rizieq-shihab">Habib Rizieq Shihab hendak mengikuti pengajian subuh di internal keluarga. Kemudian rombongan mereka diadang orang tak dikenal. Enam pengawal Habib Rizieq diculik.

"Bahwa benar ada peristiwa penghadangan, penembakan terhadap rombongan IB HRS dan keluarga serta penculikan terhadap 6 orang laskar pengawal IB. Peristiwa terjadi di dekat pintu Tol Kerawang Timur," kata

Di dalam rombongan itu kata Ahmad Shabri, ada Habib Rizieq dengan keluarga. Termasuk cucu yang masih balita.

"Mereka akan menuju tempat acara pengajian subuh keluarga, sambil memulihkan kondisi. Sekali lagi ini pengajian Subuh internal khusus keluarga inti," sebut Shabri.

Namun, sebut Shabri, dalam perjalanan menuju lokasi pengajian, rombongan Habib Rizieq diadang oleh orang tak dikenal (OTK). Insiden penembakan pun terjadi.

"Dalam perjalanan menuju lokasi pengajian Subuh keluarga tersebut, rombongan diadang oleh preman OTK (yang kami duga kuat bagian dari operasi penguntitan dan untuk mencelakakan IB). Para preman OTK yang bertugas operasi tersebut menghadang dan mengeluarkan tembakan kepada laskar pengawal keluarga," terang Shabri.

Akibat dari insiden tersebut, 6 orang pengawal keluarga Habib Rizieq belum diketahui keberadaannya. FPI berharap 6 pengawal keluarga Habib Rizieq diberi keselamatan.

"Dan mohon doa juga IB HRS. Untuk lokasi IB HRS, demi alasan keamanan dan keselamatan beliau beserta keluarga, maka kami tidak bisa sebutkan. Karena semalam jelas ada upaya penembakan terhadap rombongan beliau dan sampai saat ini masih 6 orang laskar yang hilang diculik. Demikian pernyataan ini kami buat," papar Shabri.

Sementara itu, sebelumnya Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran menggelar konferensi pers terkait peristiwa tembak-menembak antara polisi dan pengikut Habib Rizieq di Tol Jakarta-Cikampek dini hari tadi. Enam dari 10 pengikut Habib Rizieq disebutkan Irjen Fadil, tewas ditembak polisi karena melakukan perlawanan.

"Sekitar pukul 00.30 WIB di jalan Tol Jakarta-Cikampek KM 50 telah terjadi penyerangan terhadap anggota Polri yang sedang melaksanakan tugas penyelidikan terkait rencana pemeriksaan MRS yang dijadwalkan berlangsung hari ini jam 10.00 WIB," jelas Fadil Imran yang didampingi Pangdam Jaya Mayjen TNI Dudung Abdurachman di Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin (7/12/2020).

Fadil Imran menjelaskan, pihaknya melakukan penyelidikan setelah mendapat informasi adanya rencana pengerahan massa mengawal Habib Rizieq terkait pemeriksaan hari ini. Polisi kemudian menyelidiki informasi tersebut.

Informasi tersebut kemudian diselidiki. Tim kepolisian kemudian melakukan pembuntutan terhadap kendaraan pengikut Habib Rizieq di Tol Jakarta-Cikampek.

Pada saat di tol, kendaraan petugas dipepet dan diberhentikan oleh dua kendaraan pengikut Habib Rizieq. Pengikut Habib Rizieq juga disebut melawan polisi dengan menodongkan senjata api dan senjata tajam berupa samurai, celurit kepada anggota.

Karena membahayakan keselamatan jiwa petugas pada saat itu, kemudian petugas melakukan tindakan tegas dan terukur sehingga 6 orang meninggal dunia. Sementara 4 orang lainnya melarikan diri.

"Anggota yang terancam keselamatan jiwanya karena diserang, kemudian melakukan tindakan tegas dan terukur sehingga terhadap kelompok yang diduga pengikut MRS yang berjumlah 10 orang, meninggal dunia sebanyak 6 orang," ujar Fadil Imran.

#Habib Rizieq Shihab #Habib Rizieq

Berita Populer