Dukung Bobby-Aulia, Ibu-ibu Perwiritan di Medan Perjuangan Curhat Soal Penerangan Jalan

MEDAN , BUKAMATA - Warga Kecamatan Medan Perjuangan, Kota Medan, menaruh harapan besar kepada pasangan calon walikota dan wakil wali Kota Medan, Bobby Afif Nasution dan Aulia Rahman.

Harapan tersebut disampaikan warga Medan Perjuangan dalam acara Perwiritan yang dihadiri Ketua DPD Partai Gelora Medan, Muhammad Nasir di Jalan Gurilla, Kelurahan Sidorame Timur, Kecamatan Medan Perjuangan, Selasa (17/11/2020).

Seorang ibu-ibu Perwiritan bernama Fadi Wahana mengeluhkan lapangan pekerjaan penerapan lampu jalan di gang-gang yang berada di Kelurahan Sidorame Timur. Sebab selama ini, lampu penerangan jalan merupakan hasil swadaya masyarakat setempat.

Baca Juga : 

• Idealisme dan Gagasan Perlahan Mulai Kalahkan Dominasi Uang dalam Demokrasi Pemilu
• Mahfuz Sidik Ajak Generasi Muda Pelajari dan Mulai Berinteraksi dengan Masalah Dinamika Politik Global
• Mahfuz Sidik: Presiden Prabowo Bawa Lompatan Besar Dalam Diplomasi Politik Internasional
• Gelar Bimtek I, Partai Gelora Harap Aleg di DPRD Jadi Garda Terdepan Kemenangan di Pemilu 2029
• Anis Matta Dorong Isu Geopolitik Jadi Wawasan Umum, karena Pengaruhi Kehidupan Sehari-hari

"Saya mohon, lampu jalan kami dilalui tidak maaf jalan. Karena selama ini kami memakai lampu pribadi pak," ungkap Wahana.

Untuk itu, ia berharap kepada Bobby-Aulia untuk menghadirkan lampu penerangan jalan jika diamanahkan pimpinan Kota Medan.

Terkait hal tersebut, Ketua DPD Partai Gelora Medan, Muhammad Nasir mengaku sebenarnya masyarakat sudah membayar pajak penerangan jalan.

"Ibu-ibu sebenarnya sudah memberikan donasi, membayar lampu jalan yang ikut saat kita membayar ke PLN, nanti PLN memilah kemudian disetor ke Pemkot (Medan)," ungkap Nasir.

"Seharusnya ini Pemkot (Medan) yang mempersiapkannya. Artinya selama ini Pemkot tidak pernah memberikan tiang lampu penerangan. Akhirnya masyarakat lagi yang swadaya," sambungnya.

Selain masalah lampu, Nasir juga mensosialisasikan program Bobby-Aulia, mulai dari masalah ekonomi, pendidikan, fasilitas umum, pembangunan infrastruktur dan drainase, lapangan pekerjaan hingga program bedah rumah.

"Bedah rumah itu ada hasil yang objektif bagi masyarakat yang layak diberikan bantuan. Masyarakat kurang mampu. Syaratnya, rumah itu masih berlantaikan semen biasa, dindingnya batu sepotong, papanya sudah usang, dan atapnya yang layak dibantu," bebernya.

Selain itu, karena Medan Perjuangan merupakan pemukiman padat penduduk, Bobby-Aulia juga akan menghadirkan ruang terbuka hijau yang nantinya digunakan anak-anak untuk bermain.

"Kita usulkan ruang terbuka hijau di setiap kecamatan, pengertian agar anak-anak ini ada ruang mainnya. Kemudian siapkan WiFi gratis. Tujuannya untuk memudahkan masyarakat," pungkasnya.