BUKAMATA, JENEPONTO - Warga Desa Sapanang, Kecamatan Binamu, digegerkan penemuan mayat tanpa identitas mengapung di sungai, Minggu (14/6/2020).
Awalnya, mayat tanpa identitas tersebut dilihat oleh warga Desa Sapanang mengapung terbawa arus. Warga yang melihat langsung memanggil warga sekitar.
"Saat warga yang pertama melihat itu teriak, warga akhirnya berbondong-bondong ke lokasi dan melaporkan ke pihak yang berwajib," kata Kasubbag Humas Polres Jeneponto, AKP Syahrul.
Tak lama kemudian, Bhabinkamtibmas Desa Sapanang, Aipda Abdul Muthalib bersama anggota Polsek Binamu dipimpin oleh Kapolsek Binamu, AKP Syamsuddin.
"Mayat tersebut diangkut mobil ambulance dan dibawah kerumah sakit lanto dg pasewang sakit Lanto Daeng Pasewang Jeneponto," tutur Syahrul.
Sebelumnya, Warga sekitar Kecamatan Arungkeke, Kabupaten Jeneponto menemukan mayat tanpa identitas terseret arus banjir, Sabtu (13/6/2020) kemarin.
Informasi yang dihimpun Bukamatanews.id. mayat tersebut ditemukan olah salah seorang warga, lalu kemudian dilaporkan kepihak yang berwajib.
Ketua HMI Jeneponto, Arul Serang yang juga aktif dalam penanganan bencana, membenarkan adanya penemuan mayat tersebut. Meskipun saat ini kata dia, identitas mayat tersebut belum diketahui.
"Sementara baru dievakuasi, belum ditahu persis siapa dan orang mana, yang jelas di sekitar Kecamatan Arungkeke didapat," ungkap Arul Serang.
BERITA TERKAIT
-
Hipertensi & Diabetes Jadi Sorotan, Mahasiswa Unhas Buka Layanan Pemeriksaan Gratis di Bantaeng
-
Desa Bontotiro Porak-poranda Diterjang Longsor, Kapolres Jeneponto Turun Tangan
-
Polisi Gercep Bantu Evakuasi Pohon Tumbang Saat Banjir Terjang Kepulauan Selayar
-
7 Desa di Sinjai Terendam Banjir Akibat Hujan Deras
-
Atasi Banjir, Pemkot Makassar Gandeng BBWS Pompengan Siapkan Kolam Retensi dan Penataan Kanal