Redaksi : Minggu, 19 April 2020 14:35
Suasana Ijtima Ulama Dunia di Gowa, Maret lalu.

SRAGEN, BUKAMATA - Dua warga Sragen, dinyatakan positif corona. Hasil penelusuran riwayat perjalanannya, keduanya pernah mengikuti acara Ijtima Ulama Dunia di Gowa, Sulsel pada Maret lalu.

Petugas dari Pemkab Sragen, kini sedang melakukan tracking, termasuk kepada 128 anggota rombongan Ijtima Dunia di Gowa asal Sragen yang lain.

"Iya (rombongan Ijtima Dunia). Yang dari Sidoharjo dan Plupuh ada riyawat dari Sulawesi," ujar Bupati yang juga ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Sragen, Kusdinar Untung Yuni Sukowati, seperti dikutip dsri Detik, Minggu (19/4/2020).

Yuni, sapaan akrabnya, mengungkapkan kedua pasien positif tersebut berjenis kelamin laki-laki dengan usia 70 dan 62 tahun. Usai mengikuti kegiatan Ijtima di Gowa, keduanya tiba di Sragen pada 25 Maret 2020, bersama 128 warga Sragen lainnya. Kedua pasien ini sempat dirawat di RSUD dr Soehadi Prijonegoro Sragen, sebelum akhirnya dirujuk ke RSUD dr Moewardi Solo karena menunjukan gejala mengarah terjangkit virus Corona.

"Yang satu dirawat di RSUD Sragen mulai 5 April, satunya lagi masuk 7 April. Keduanya dirujuk ke RSUD dr Moewardi tanggal 16 April. Hasil swabnya keluar 18 April," terang Yuni.