Ulfa
Ulfa

Rabu, 08 April 2020 18:34

Wali Kota Sorong, Lambert Jitmau. IST
Wali Kota Sorong, Lambert Jitmau. IST

Wali Kota Sorong Larang Warganya Keluar Rumah Selama Tiga Hari

Demi mencegah virus corona, warga Kota Sorong diminta untuk tidak keluar rumah selama tiga hari.

BUKAMATA - Selain melakukan karantina wilayah, Wali Kota Sorong, Lambert Jitmau, mengintrusikan warga Kota Sorong untuk tidak keluar rumah selama tiga hari.

Hal tersebut dilakukan Lambert Jitmau untuk menghentikan penyebaran virus corona (Covid-19) di Kota Sorong.

"Untuk semua masyarakat sorong tanpa terkecuali, mulai tanggal 10 (April) masyarakat secara keseluruhan tetap di rumah, tidak boleh melakukan aktifitas apapun di luar rumah," tegas Lambert Jitmau, Rabu (8/4/2020).

"Tidak boleh berkeliaran di jalan-jalan, kita tenangkan diri di rumah masing-masing selama tiga hari, dari tanggal 10 sampai 13," tambahnya.

Selain itu, Lambert Jitmau juga meminta warganya untuk mempersiapkan segala kebutuhan selama tiga hari tersebut.

"Dab mulai hari ini, masyarakat mempersiapkan diri, mempersiapkan makanan untuk kebutuhan selama tiga hari dan selanjutnya," bebernya.

Sementara terkait penutupan Bandara Deo dan Pelabuhan Sorong, pihak akan kembali melakukan rapat apakah akan diperpanjang atau tidak.

"Untuk bandara nanti kita lihat, itu saya rapatkan dengan Muspida. kita masukkan akses pesawat ke Kota Sorong, kita mencintai orang sakit, kita mencintai orang meninggal, saya tidak mau urus yang begitu karena virus corona," katanya.

Lambert Jitmau menyebut, sejak menerapkan karantina wilayah, penyebaran virus corona bisa diatasi.

"Saya melakukan karantina wilayah perkembangan virus corona ini, yang ODP semankin menurun," tutupnya.

 

 
 
 
View this post on Instagram

Wali Kota Sorong, Lambert Jitmau, mengintrusikan warga Kota Sorong untuk tidak keluar rumah selama tiga hari.

A post shared by bukamatanews.id (@bukamatanews) on

#Virus Corona #Sorong

Berita Populer