Dewi Yuliani
Dewi Yuliani

Selasa, 16 September 2025 21:10

Pemerintah Kabupaten Luwu Timur bekerjasama dengan Politeknik Sorowako, menggelar pelatihan vokasi di bidang pengelasan, kelistrikan, dan administrasi bisnis.
Pemerintah Kabupaten Luwu Timur bekerjasama dengan Politeknik Sorowako, menggelar pelatihan vokasi di bidang pengelasan, kelistrikan, dan administrasi bisnis.

Didukung PT Vale, Pemkab Luwu Timur - Poliwako Luncurkan Pelatihan Vokasi di Tiga Bidang

Sebanyak 87 peserta terlibat, terdiri dari 57 orang dari wilayah binaan PT Vale dan 30 orang dari Pemkab Luwu Timur. Mereka akan menjalani pelatihan intensif selama dua hingga tiga bulan dengan kurikulum berbasis kompetensi.

LUWU TIMUR, BUKAMATANEWS - Pemerintah Kabupaten Luwu Timur bekerjasama dengan Politeknik Sorowako, menggelar pelatihan vokasi di bidang pengelasan, kelistrikan, dan administrasi bisnis. Pelatihan digelar sejak Selasa, 16 September 2025, berkat dukungan dari PT Vale Indonesia.

Program ini hadir untuk menjawab tantangan tenaga kerja lokal yang belum sepenuhnya terserap di dunia industri. Meski peluang kerja semakin terbuka, tanpa keterampilan dan sertifikasi yang relevan, masyarakat sulit mengambil peran maksimal.

Kepala Bidang Pemberdayaan Tenaga Kerja Disnaker Luwu Timur, Hariyadi Hamid, mengatakan, pelatihan ini menjadi prioritas daerah. Menurutnya, kompetensi berbasis sertifikasi adalah kunci agar SDM kita bisa bersaing.

"Melalui pelatihan ini, kami berharap tenaga kerja kita bisa bersaing dan memiliki kompetensi yang mumpuni. Apalagi, bidang yang dipilih sangat dibutuhkan di industri," ujarnya.

Pelatihan vokasi ini juga menunjukkan bahwa pembangunan daerah bukan hanya soal infrastruktur, melainkan juga investasi pada manusia. Dengan adanya keberlanjutan program, Luwu Timur berpeluang menjadi daerah yang tidak hanya kaya sumber daya, tetapi juga kaya tenaga kerja berkualitas.

Sementara, Head of Sorowako Limonite Ore PT Vale, Suharpiyu, menjelaskan, program ini adalah bagian dari kontribusi perusahaan dalam mendukung hilirisasi mineral dan transisi energi. "Kami ingin masyarakat lokal memiliki keterampilan yang bisa langsung digunakan," ujarnya.

Sebanyak 87 peserta terlibat, terdiri dari 57 orang dari wilayah binaan PT Vale dan 30 orang dari Pemkab Luwu Timur. Mereka akan menjalani pelatihan intensif selama dua hingga tiga bulan dengan kurikulum berbasis kompetensi.

Selain materi praktik, peserta juga akan mendapatkan sertifikasi resmi yang memudahkan mereka bersaing di pasar kerja. Sertifikat ini dikeluarkan oleh Poliwako yang telah diakui dunia industri. (*)

 

#Pemkab Luwu Timur #PT Vale #Poliwako #Pelatihan vokasi

Berita Populer