Satpol PP dan TNI Perketat Pengamanan Balaikota Makassar Pasca Kerusuhan DPRD

MAKASSAR, BUKAMATANEWS – Suasana pengamanan di kantor Balaikota Makassar kini semakin diperketat. Ratusan personel Satpol PP Kota Makassar disiagakan selama 24 jam penuh untuk menjaga aset-aset pemerintah, menyusul kerusuhan massa yang terjadi di Kantor DPRD Kota Makassar pada Jumat lalu.

Kasatpol PP Kota Makassar, Hasanuddin, S.STP., M.Si, menegaskan bahwa langkah ini merupakan upaya antisipasi agar kejadian serupa tidak terulang di pusat pemerintahan kota.

“Kami menempatkan personel yang standby setiap saat, agar potensi gangguan bisa diminimalisir. Tujuan utama kami adalah menjaga keamanan dan ketertiban, khususnya di area pemerintahan,” ujarnya, Senin (1/9/2025).

Sebagai bentuk kesiapan, apel personel dilaksanakan secara rutin setiap pagi dan malam untuk mengecek kondisi pasukan. Dalam apel tersebut, Hasanuddin memberikan arahan serta memastikan seluruh anggota memahami tugas dan tanggung jawab mereka.

“Pembinaan dan pengecekan berkala sangat penting agar setiap personel sigap ketika menghadapi situasi darurat. Respons cepat adalah kunci menjaga keamanan,” tambahnya.

Tak hanya Satpol PP, ratusan anggota TNI dari matra AL dan AD juga dilibatkan dalam pengamanan Balaikota. Kehadiran aparat TNI memperlihatkan sinergi kuat antara pemerintah daerah dan aparat keamanan dalam menciptakan situasi yang kondusif.

Kolaborasi ini diharapkan mampu memberikan rasa aman bagi masyarakat, sekaligus memastikan pelayanan publik di Balaikota Makassar tetap berjalan lancar. Selain itu, pengamanan berlapis ini menjadi komitmen nyata pemerintah untuk melindungi aset negara dari potensi ancaman maupun kerusuhan.