Tipikor Polres Jeneponto Limpahkan Kepala Desa Tersangka Korupsi Aset ke Kejaksaan
22 Oktober 2025 23:48
Densus 88 tangkap terduga teroris berinisial LA di Tolitoli, Sulawesi Tengah. Warga kaget karena pelaku dikenal sebagai penjual keripik yang aktif bersosialisasi. Barang bukti disita, termasuk dokumen dan dua gawai."
BUKAMATANEWS — Tim Detasemen Khusus (Densus) 88 Anti Teror kembali melakukan operasi penangkapan terhadap seorang terduga teroris di Sulawesi Tengah. Kali ini, seorang pria berinisial LA (53) diamankan di Kelurahan Nalu, Kabupaten Tolitoli, pada Kamis (17/7/2025).
Yang mengejutkan, LA dikenal warga sebagai penjual keripik yang ramah dan aktif bersosialisasi di lingkungan tempat tinggalnya, yakni Komplek Perumahan Bola Indah, Kelurahan Nalu. Ia telah tinggal di wilayah itu selama lebih dari dua dekade.
“Ya, benar, ada penangkapan seorang warga terduga teroris di Kelurahan Nalu. Inisialnya LA, umur 53 tahun. Ia memiliki KTP Nalu dan dikenal warga sebagai penjual keripik,” ujar Lurah Nalu, Ahyar Tauhid, dilansir CNN Indonesia Sabtu (19/7/2025).
Menurut keterangan warga dan aparat setempat, penangkapan berlangsung cepat dan tanpa perlawanan. Saat diamankan, LA tengah bersama keluarganya di rumah. Tim Densus 88 turut menyita sejumlah barang bukti, termasuk sebuah tas berisi dokumen dan dua unit telepon genggam.
Setelah ditangkap, LA langsung dibawa ke Markas Komando Brimob Tolitoli untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut.
Penangkapan ini sontak mengejutkan warga sekitar yang selama ini mengenal LA sebagai sosok yang tidak mencurigakan dan aktif dalam kegiatan sosial lingkungan. “Kami semua kaget. Orangnya baik, sering ikut kegiatan warga. Tidak menyangka sama sekali,” ujar salah satu tetangga LA.
Sementara itu, pihak Polda Sulawesi Tengah belum memberikan konfirmasi resmi terkait penangkapan tersebut. Kasubbid Penmas Humas Polda Sulteng, AKBP Sugeng Lestari, menyatakan belum menerima laporan terkait kejadian ini. “Tidak ada data masuk mengenai penangkapan terduga teroris di Tolitoli,” ujarnya singkat.
Penangkapan ini menambah daftar panjang operasi pencegahan terorisme yang dilakukan oleh Densus 88 di berbagai daerah. Hingga kini, belum diketahui secara pasti jaringan ataupun keterlibatan LA dalam aktivitas yang berkaitan dengan kelompok teror tertentu.
22 Oktober 2025 23:48
22 Oktober 2025 21:13
22 Oktober 2025 17:45