Redaksi
Redaksi

Kamis, 13 Februari 2025 11:37

Eksekusi Sengketa Lahan  Ricuh, Diwarnai Aksi Lempar Batu

Eksekusi Sengketa Lahan Ricuh, Diwarnai Aksi Lempar Batu

"Lempar-lempar batu ke petugas, bakar ban, kami sudah imbau. Kami lakukan dorongan, kami semprot dengan air. Sekarang sudah aman, mereka mundur, selesai," jelasnya

MAKASSAR,BUKAMATA – Eksekusi sengketa lahan di Jalan AP Pettarani, Kota Makassar, diwarnai aksi unjuk rasa yang berujung kericuhan pada Kamis pagi.

Warga yang menolak eksekusi lahan Hamrawati melakukan perlawanan dengan melempar batu ke arah petugas.

Untuk mengantisipasi situasi, aparat kepolisian dan personel TNI dikerahkan ke lokasi. Kabag OPS Polrestabes Makassar, AKBP Darminto, mengatakan bahwa warga berusaha mempertahankan lahan mereka.

"Lempar-lemparan? Ya wajar, namanya mempertahankan," ujarnya saat ditemui di lokasi.

Menurut Darminto, para pengunjuk rasa mayoritas berasal dari keluarga pemilik lahan serta pekerja toko di sekitar lokasi.

Pihak kepolisian sudah mengimbau warga agar aksi demonstrasi tidak berujung pada tindakan anarkis. Namun, ketegangan tetap terjadi.

"Lempar-lempar batu ke petugas, bakar ban, kami sudah imbau. Kami lakukan dorongan, kami semprot dengan air. Sekarang sudah aman, mereka mundur, selesai," jelasnya.

Meski aparat sudah melakukan berbagai upaya pengendalian, sebagian warga tetap melakukan perlawanan.

"Nah, biasa ada perlawanan, hanya batu. Tapi petugas kami juga punya perlengkapan, seperti tameng, untuk menghalau. Alhamdulillah tidak ada korban," tutup Darminto.

Situasi saat ini telah berangsur kondusif, namun aparat masih berjaga guna mengantisipasi kemungkinan kericuhan lanjutan.

#Sengketa lahan