Ninuk Zudan Kunjungi TK Angkasa 3 Mandai Lanud Hasanuddin, Lokus Penyelenggaraan PAUD HI di Sulsel

MAROS, BUKAMATA - Bunda PAUD Sulsel, Ninuk Triyanti Zudan, melakukan kunjungan ke TK Angkasa 3 Mandai Lanud Hasanuddin, di Kabupaten Maros, Rabu, 23 Oktober 2024. TK Angkasa 3 merupakan lokus penyelenggaraan PAUD Holistik Integratif (HI) di Sulsel.

Dalam kunjungannya tersebut, Ninuk Zudan disambut hangat oleh Ketua Yasarini Pengurus Cabang Lanud Hasanuddin Liska Bonang, beserta murid TK Angkasa 3 Mandai. Turut hadir, Kepala Dinas Pendidikan Sulsel, A Iqbal Nadjamuddin, serta Gugus Tugas PAUD HI Kabupaten Maros.

Di TK Angkasa 3 Mandai ini, Ninuk Zudan bercengkrama dengan anak-anak. Bermain dan bernyanyi bersama, membagikan susu dan telur, hingga celengan.

Penjabat Ketua Tim Penggerak PKK tersebut bersama para petugas Puspaga Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana Sulsel juga turun langsung mengenalkan body mapping kepada anak-anak. Bagian tubuh yang boleh disentuh dan bagian tubuh mana yang tidak boleh disentuh.

Isteri Penjabat Gubernur Prof Zudan Arif Fakrulloh ini juga meninjau langsung pengukuran tinggi badan bagi anak-anak, yang dilakukan di sekolah tersebut bekerjasama dengan salah satu Posyandu di Kabupaten Maros. Disebutkan jika pengukuran tinggi dan berat badan, hingga pemeriksaan kesehatan gigi rutin dilaksanakan di TK Angkasa 3 Mandai.

Ninuk Zudan menyampaikan, anak usia dini merupakan usia emas yang tidak akan pernah kembali dan sangat menentukan karakter anak di masa depan. Pemerintah melalui Peraturan Presiden Nomor 60 Tahun 2013 menetapkan agar anak usia dini harus dikembangkan secara holistik integratif atau HI.

"Dan Sulsel sudah membentuk tim gugus tugas untuk memastikan anak usia dini menikmati layanan HI. Gugus tugas ini sudah terbentuk di 24 kabupaten kota se Sulsel," ungkap Ninuk Zudan.

Pelayanan HI, ungkap Ninuk Zudan, adalah anak-anak usia dini harus dijamin kesehatan dan gizinya, pendidikannya, serta mendapatkan pembinaan moral dan emosional. "Memastikan bahwa moralnya baik, karakternya baik," ujarnya.

Selain itu, pelayanan HI juga untuk memastikan kesejahteraan dan perlindungan bagi anak-anak. Mereka harus terbebas dari ketakutan, kekerasan, luka batin, dan terpenuhi kesejahteraan spiritual dan emosionalnya.

"Kita melangkah dan bergerak bersama, agar anak-anak kita bisa menikmati layanan PAUD HI," terangnya.

Ninuk Zudan menambahkan, TK Angkasa 3 Mandai ini sudah melaksanakan PAUD HI. Di Kabupaten Maros, terdapat 250 PAUD, dan diharapkan juga mendapatkan layanan PAUD HI. "Gugus tugas harus memastikan ini. Maros harus menggaungkan kembali bahwa anak-anak usia dini harus mendapatkan pelayanan HI agar tumbuh kembangnya lebih optimal," tuturnya.

Sementara, Ketua Yasarini Pengurus Cabang Lanud Hasanuddin, Liska Bonang, menyampaikan apresiasinya terhadap perhatian pemerintah dalam pengembangan PAUD, khususnya di TK Angkasa 3 Mandai. Kunjungan Bunda PAUD, Ninuk Triyanti Zudan, disebutnya sebagai bentuk kepedulian yang luar biasa terhadap pendidikan yang holistik integratif, yang memberikan pendekatan menyeluruh bagi anak-anak.

"Kami di TK Angkasa 3 berkomitmen menjalankan program yang sejalan dengan pelayanan PAUD HI. Kami percaya, kolaborasi lintas sektor dapat memastikan anak-anak mendapat haknya, sehingga menjadi generasi unggul. Kami berharap, melalui kunjungan ini akan terjalin sinergi yang kuat dalam pengembangan PAUD HI," kata Liska. (*)