Redaksi
Redaksi

Minggu, 06 Oktober 2024 21:20

FISIP UPRI Makassar Sukses Gelar Lokakarya Kurikulum, Fokus pada Relevansi dan Inovasi di Era Digital

FISIP UPRI Makassar Sukses Gelar Lokakarya Kurikulum, Fokus pada Relevansi dan Inovasi di Era Digital

Lokakarya ini merupakan bagian dari upaya FISIP UPRI untuk mengevaluasi dan berinovasi dalam sistem pendidikan guna memastikan bahwa setiap program studi selaras dengan kebutuhan dunia industri dan perkembangan teknologi.

MAKASSAR, BUKAMATANEWS – Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Pejuang Republik Indonesia (UPRI) Makassar sukses menyelenggarakan Lokakarya Mata Kuliah selama dua hari, 5-6 Oktober 2024, di kawasan wisata alam Malino, Tinggi Moncong, Gowa. Acara ini dihadiri oleh sejumlah pemangku kepentingan kampus, termasuk Rektor UPRI Muh. Darwis Nurtinri, S.Sos., M.Si., serta Ketua Yayasan Perguruan Tinggi Karya Dharma (YPTKD) Makassar, Dra. Hj. Halijah Nur Tinri, M.Si.

Dalam sambutannya, Dekan FISIP UPRI, Nuddin, S.Sos., M.Si., menekankan pentingnya reformasi kurikulum yang adaptif terhadap perkembangan teknologi dan kebutuhan zaman modern. "Melalui lokakarya ini, kami merancang kurikulum yang tidak hanya relevan dengan perkembangan terkini, tetapi juga mempersiapkan lulusan yang siap menghadapi dinamika dunia kerja yang semakin kompetitif," ujar Nuddin.

Salah satu topik utama yang dibahas adalah relevansi mata kuliah yang diajarkan di berbagai program studi. Usman Tamrin, S.AP., M.AP., Ketua Program Studi Ilmu Administrasi Negara, menyoroti perlunya pembaruan sejumlah mata kuliah yang mulai ketinggalan zaman. "Referensi yang lebih mutakhir dan materi yang relevan dengan konteks kebijakan publik serta birokrasi modern sangat diperlukan agar lulusan kita lebih kompetitif, terutama di era digitalisasi birokrasi," jelasnya.

Dari perspektif Ilmu Komunikasi, Andi Asy’hary J. Arsyad, S.I.Kom., M.I.Kom., dosen yang tengah melanjutkan studi di Universitas Padjadjaran, Bandung, menyarankan agar kurikulum di UPRI dapat mengadopsi pendekatan yang lebih digital. "Kurikulum di Universitas Padjadjaran telah mengintegrasikan media digital dan perkembangan komunikasi global, dan ini sangat relevan untuk diadaptasi di UPRI. Perubahan ini penting agar mahasiswa kita bisa bersaing di industri komunikasi yang terus berkembang," ungkap Andi Asy’hary.

Lokakarya ini merupakan bagian dari upaya FISIP UPRI untuk mengevaluasi dan berinovasi dalam sistem pendidikan guna memastikan bahwa setiap program studi selaras dengan kebutuhan dunia industri dan perkembangan teknologi. Acara ini diakhiri dengan rencana tindak lanjut untuk mengimplementasikan hasil diskusi guna menciptakan perubahan signifikan di bidang akademik.

Dengan demikian, FISIP UPRI berharap reformasi kurikulum ini dapat menghasilkan lulusan yang tidak hanya kompeten secara akademis, tetapi juga siap menghadapi tantangan global yang semakin kompleks.

#FISIP UPRI Makassar

Berita Populer