Redaksi
Redaksi

Jumat, 27 September 2024 20:33

Setelah 15 Tahun, Gereja Toraja Jemaat Immanuel Baebunta Resmi Ditahbiskan

Setelah 15 Tahun, Gereja Toraja Jemaat Immanuel Baebunta Resmi Ditahbiskan

Bupati Indah Putri Indriani menyampaikan apresiasi dan ucapan selamat atas terselesaikannya pembangunan gereja yang telah berlangsung selama 15 tahun.

LUTRA, BUKAMATANEWS - Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani, bersama Ketua Badan Pekerja Sinode Gereja Toraja, Pdt. Alfred, resmi melakukan penahbisan Gereja Toraja Jemaat Immanuel Baebunta di Desa Salassa, Kecamatan Baebunta. Acara ini sekaligus menandai peringatan HUT ke-50 Jemaat Immanuel Baebunta.

Dalam sambutannya, Bupati Indah Putri Indriani menyampaikan apresiasi dan ucapan selamat atas terselesaikannya pembangunan gereja yang telah berlangsung selama 15 tahun. "Selamat atas penahbisan hari ini setelah perjalanan panjang selama 15 tahun. Saya juga mengucapkan selamat ulang tahun ke-50 untuk Jemaat Immanuel Baebunta," ucapnya.

Ia menambahkan bahwa waktu yang panjang tersebut tidak sia-sia, karena segala niat baik pada akhirnya akan membuahkan hasil yang memuaskan. "Sebagai manusia, tugas kita hanya memulai. Yakinlah, segala niat baik akan mendapat pertolongan Tuhan dalam penyelesaiannya," ujar Indah.

Gereja Immanuel Baebunta ini memiliki kapasitas yang mampu menampung ratusan jemaat. Bupati Indah berharap gereja ini tidak hanya sekadar megah dari segi fisik, tetapi juga menjadi pusat pengembangan spiritual bagi jemaatnya. "Harapannya, gereja ini tidak hanya megah bangunannya, tetapi juga penuh dengan jemaat dan pelayanan yang berjalan dengan baik. Nilai-nilai dari gereja ini harus menjadi pedoman dalam kehidupan sehari-hari," tambahnya.

Menjelang Pilkada Serentak yang akan berlangsung pada 27 November mendatang, Bupati Luwu Utara berpesan kepada masyarakat agar bersama-sama menjaga kedamaian dan keamanan proses demokrasi tersebut. "Luwu Utara termasuk dalam zona hijau dengan tingkat kerawanan pemilu yang rendah. Mari kita pertahankan situasi yang kondusif ini," kata Indah.

Ia juga mengingatkan bahwa Pilkada adalah proses yang harus dilalui untuk keberlanjutan kepemimpinan. "Siapapun yang terpilih nanti, kita harus memberikan dukungan, baik secara langsung maupun melalui doa, karena menjadi pemimpin itu tanggung jawab yang besar," tutupnya.

Penahbisan gereja ini menjadi momentum penting bagi jemaat dan masyarakat setempat, sekaligus menambah semangat persatuan dan kesatuan menjelang Pilkada serentak.

#Indah Putri Indriani #Luwu Utara