Hari Pertama Aktif Berkantor, Kapolres Selayar Langsung Sidak Kantor Sat Polair

SELAYAR, BUKAMATA - Hari pertama berkantor pasca pelantikan dan serah terima jabatan, Kapolres Kepulauan Selayar, AKBP Adnan Pandibu, langsung tancap gas aktif bekerja. Ia memanggil satu persatu para Kabag, Kasat, Kasi dan sejumlah personel untuk mengetahui keadaan Polres Kepulauan Selayar secara utuh yang saat ini dipimpinnya.

Tidak hanya itu, ia juga melakukan Inspeksi Mendadak (Sidak) ke Kantor Sat Polair yang berlokasi di Jalan Penghibur, depan Pelabuhan Benteng Kepulauan Selayar, kemarin, Kamis, 11 Juli 2024.

Didampingi Wakapolres Kompol Bustan dan sejumlah PJU, Kapolres melakukan peninjauan kantor, kesiapan sarana dan prasarana, serta personil Satuan Polair Polres Kepulauan Selayar.

Mantan Kasubdit III Dit Narkoba Polda Sulsel ini pun meminta agar Personil Sat Polair menjaga lingkungan dan fasilitas kantor, sarana dan prasarana yang ada untuk mendukung pelaksanaan tugas.

"Kantor yang terawat dengan baik dapat meningkatkan produktivitas dan efektivitas dalam pelaksanaan tugas-tugas keamanan dan penegakan hukum di wilayah perairan, termasuk kegiatan patroli dan operasi di lapangan agar lebih efektif," kata Adnan.

Langkah Kapolres di hari pertamanya bekerja menunjukkan keseriusannya untuk membentuk Satuan Polres yang solid secara internal.

Dalam arahan perdananya pada kegiatan Laporan Satuan, Rabu, 10 Juli 2024, Kapolres meminta agar seluruh personil solid secara internal.

"Solid itu kuat, tapi saya gunakan kata solid karena kuat lebih ke fisik, kalau solid kuat secara fisik, psikis dan kekuatan kebersamaan di dalamnya, yang berarti saya butuh dukungan semua, kita semua," kata Kapolres.

Pada kesempatan tersebut Ia juga menambahkan, salah satu tugas prioritas dalam waktu dekat yang menjadi atensi pimpinan Polri adalah menyukseskan Pilkada 2024.

"Arahan Bapak Kapolda kemarin usai Sertijab itu, bahwa dalam waktu dekat kita akan melaksanakan Pilgub dan Pilkada, ini atensi yang harus kita kawal dan kita amankan, kita sukseskan bersama. Kalau berbicara kekurangan kita selalu temukan dimana saja, disitulah perlu manajemen kepemimpinan, agar kita berdayakan yang ada secara maksimal," jelasnya. (*)