Pimpin Apel Dishub, Wali Kota Makassar Ingatkan Etika Bertugas di Lapangan
23 Oktober 2025 12:51
Pemerintah Korea Selatan berupaya melindungi anak dan remaja dari konten pornografi dengan menghapus 250 ribu akun video seks ilegal. Pemerintah juga memberikan bantuan korban dan mengambil langkah-langkah pencegahan.
BUKAMATA - Pemerintah Korea Selatan telah mengambil langkah tegas untuk melindungi anak-anak dan remaja dari konten pornografi dengan menghapus hampir 250 ribu video seksual ilegal dari web yang diproduksi dan didistribusikan secara ilegal sepanjang tahun 2023.
Data menunjukkan peningkatan 15 persen dalam jumlah video seks ilegal dibandingkan tahun sebelumnya.
Sebanyak 8.983 korban menerima bantuan dari pusat dukungan untuk korban pelecehan seksual online, menurut laporan Pusat Dukungan Korban Kejahatan Seks Digital.
Organisasi ini, yang berkolaborasi dengan Kementerian Kesehatan Gender dan Keluarga, bertugas memantau dan menghapus konten seksual ilegal secara online serta memberikan dukungan kepada para korban dengan menghubungkan mereka ke lembaga investigasi dan memberikan bantuan hukum dan medis.
Mayoritas penerima bantuan adalah perempuan (74,2 persen), sementara sisanya adalah laki-laki (25,8 persen). Hampir 75 persen korban yang mencari bantuan berusia 10-an dan 20-an tahun.
Pelaku kejahatan sebagian besar adalah orang yang baru dikenal oleh korban, seperti melalui chat online (37,8 persen), diikuti oleh pelaku yang tidak dikenal identitasnya (22,9 persen) dan orang asing (20,8 persen).
Sebagian besar konten seksual ilegal diunggah ke situs porno (46,7 persen), diikuti oleh mesin pencari (29,9 persen) dan media sosial (14,5 persen).
Pemerintah juga telah melakukan pemeriksaan pendahuluan terhadap konten seksual ilegal yang menargetkan anak-anak dan remaja, yang menuntut penguatan kerja sama dari lembaga investigasi.
Tahun lalu, 35.725 item berisi konten seksual yang menampilkan anak-anak dan remaja telah dihapus dari web, menunjukkan peningkatan 2,5 persen dibandingkan tahun sebelumnya.
23 Oktober 2025 12:51
23 Oktober 2025 11:08
23 Oktober 2025 10:30
23 Oktober 2025 10:56
23 Oktober 2025 11:42
23 Oktober 2025 11:08