Prabowo Ungkap Calon Menteri Keuangan Potensial dalam Kabinetnya

BUKAMATA - Rumor-rumor terkait siapa yang akan mengisi posisi Menteri Keuangan (Menkeu) dalam kabinet Prabowo Subianto semakin mencuat ke permukaan.

Meskipun hasil resmi Pilpres 2024 belum diumumkan, Prabowo telah memberikan petunjuk mengenai siapa yang mungkin menjadi bendahara negara di masa depan.

Dalam sebuah pertemuan dengan para wartawan, Prabowo tidak ragu untuk menyebut beberapa nama sebagai kandidat kuat.

Salah satunya adalah Darmawan Junaidi, yang saat ini menjabat sebagai Direktur Utama Bank Mandiri.

Selain itu, Prabowo juga menyebutkan nama Mantan Menteri Keuangan, Chatib Basri, sebagai calon yang potensial untuk mengisi posisi tersebut.

"Selamat kepada Pak Darmawan dan Pak Chatib, pertahankan prestasi, jaga uang negara," ujar Prabowo dengan nada canda dalam acara Mandiri Investment Forum 2024 di Fairmont Hotel, Jakarta, pekan lalu.

Sebelumnya, Prabowo telah menyatakan keyakinannya bahwa ekonomi Indonesia mampu tumbuh hingga 7%-8% dalam rentang waktu 3-4 tahun ke depan.

Menurutnya, kunci utama untuk mencapai pertumbuhan tersebut adalah dengan mendorong investasi melalui kolaborasi serta meningkatkan daya beli dengan cara mengurangi tingkat kemiskinan.

"Kita harus sepakat untuk menghilangkan kemiskinan. Kita harus bekerja keras. Banyak negara memerlukan waktu 50-60 tahun untuk mencapai hal tersebut, namun kita akan terus melanjutkan perjuangan yang telah dirintis oleh para presiden sebelumnya, termasuk apa yang telah dikerjakan oleh Presiden Pak Jokowi," papar Prabowo.

Sementara itu, data terbaru menunjukkan bahwa pasangan Prabowo-Gibran semakin memimpin dalam hasil pemungutan suara Pilpres 2024.

Dengan 78,1% dari total Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang telah terhitung, pasangan ini berhasil mengumpulkan 75.363.103 suara atau sekitar 58,82%.

Sementara pasangan lainnya, Anies-Cak Imin dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD, masing-masing memperoleh suara 31.376.801 (24,49%) dan 21.374.884 (16,68%).