BUKAMATA - Bupati Labuhanbatu, Erik Adtrada Ritonga, telah ditangkap dalam operasi tangkap tangan (OTT) oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Erik tiba di Jakarta untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut di Gedung Merah Putih KPK hari ini Jumat 12 Januari 2024.
Kabag Pemberitaan KPK, Ali Fikri, mengonfirmasi bahwa Erik telah tiba dan sedang menjalani pemeriksaan lanjutan. Dia turun dari mobil dengan mengenakan jaket kulit berwarna hitam.
KPK mengungkap bahwa sejumlah individu dari unsur pemerintah, termasuk Bupati, Kepala Dinas, dan Anggota DPRD, ikut ditangkap dalam OTT di Labuhanbatu.
Wakil Ketua KPK, Nurul Ghufron, menyatakan bahwa pihak swasta juga terlibat, termasuk beberapa rekanan. Saat ini, mereka sedang dalam proses pemeriksaan untuk menentukan status mereka sebagai tersangka atau hanya saksi.
Konferensi pers terkait tangkap tangan di Labuhanbatu dijadwalkan akan diselenggarakan oleh KPK sore ini. KPK berjanji untuk menyampaikan seluruh konstruksi perkara secara utuh.
OTT Bupati Labuhanbatu ini menjadi tangkap tangan perdana KPK di tahun 2024 dan terkait dugaan penerimaan suap dalam pengadaan barang dan jasa.
Seluruh pihak yang diamankan masih dalam proses pemeriksaan intensif.
BERITA TERKAIT
-
KPK Pastikan Penanganan Dugaan Korupsi Kuota Haji Khusus Bebas Intervensi
-
Bupati Irwan Bachri Syam Hadiri Rakor Pemberantasan Korupsi Wilayah Sulsel
-
KPK Tekankan Pentingnya Integritas ASN dan Anggota Dewan
-
OPD Lingkup Pemprov Sulsel Diminta Percepat Penginputan MCSP Bersama KPK
-
MAKI akan Somasi Pimpinan KPK Jika Tak Segera Tahan Tersangka Korupsi CSR BI