Dewi Yuliani
Dewi Yuliani

Sabtu, 01 Juli 2023 16:29

Bupati Jeneponto, Iksan Iskandar, langsung menghubungi petugas haji dan Sekda Jeneponto Muh Arifin Nur yang berada di Mekah, agar dihubungkan ke Muh Ilyas Bin Sijang, suami Almarhumah melalui sambungan Video Call WhatsApp.
Bupati Jeneponto, Iksan Iskandar, langsung menghubungi petugas haji dan Sekda Jeneponto Muh Arifin Nur yang berada di Mekah, agar dihubungkan ke Muh Ilyas Bin Sijang, suami Almarhumah melalui sambungan Video Call WhatsApp.

Jemaah Haji Asal Jeneponto Meninggal di Mekah, Bupati Sampaikan Belasungkawa

Jumlah jemaah haji asal Kabupaten Jeneponto mencapai 343 orang yang tergabung dalam Kloter 40 Embarkasi Makassar, dengan jadwal pemberangkatan pada Senin, 19 Juni 2023 lalu, sekitar pukul 03.00 Wita dinihari.

JENEPONTO, BUKAMATA - Innalillahi wainna ilaihi rojiun. Kabar duka datang dari Tanah Suci Mekkah, Sabtu, 1 Juli 2023. Satu jamaah haji asal Jeneponto, Indonesia, yang tergabung dalam kloter 40 Embarkasi Makassar meninggal dunia.

Jemaah yang meninggal dunia diketahui berasal dari Kabupaten Jeneponto, bernama Hj. Saharia Binti H. Sante Danggang. Perempuan kelahiran Saroppo, 16 Desember 1967 ini wafat pada Jumat 30 Juni 2023, waktu Arab Saudi.

Berdasarkan diagnosa dokter, jemaah berusia 56 tahun tersebut mengembuskan nafas terakhirnya akibat penyakit serangan jantung disertai sesak nafas.

Mendengar kabar duka ini, Bupati Jeneponto, Iksan Iskandar, langsung menghubungi petugas haji dan Sekda Jeneponto Muh Arifin Nur yang berada di Mekah, agar dihubungkan ke Muh Ilyas Bin Sijang, suami Almarhumah melalui sambungan Video Call WhatsApp.

"Saya pimpinan daerah menyatakan turut berduka cita, kucini' Hj Baine moterangi (saya melihat Hj. Saharia meninggal dunia) mudah-mudahan amal ibadahnya diterima Allah SWT dan keluarganya tabah menghadapi cobaan ini," ucapnya.

Dalam video berdurasi 1 menit 15 detik itu Bupati dua periode ini menuturkan bahwa meninggalnya Hj Saharia di Tanah Suci adalah kehendak Allah SWT sehingga pihaknya secara pribadi mengucapkan sangat berduka cita atas berpulangnya almarhumah.

"Kata'dereknaji, (Takdir) kiihlaskangi mange karena erokna Allah Taala (Kita ikhlaskan saja karena ini sudah kehendak Allah) Jari Ajji Baine tau upa minne mange. Loemi tau erok mate ri makka nanasawala. (Almarhumah) termasuk orang beruntung karena wafat di Tanah Suci, banyak yang ingin meninggal di Mekkah tetapi tidak ditakdirkan), Jari gitte tabahki di' ajji bare katte naki salamak ammotere anjari Haji Mabrur dan sehat-sehatki (Semoga anda juga diberi kesabaran dan selamat sampai pulang ke tanah air dan menjadi Haji Mabrur, Sehat selalu," ucap Iksan Iskandar.

Kepala Bagian Protokol Pimpinan (Protpim) Pemkab Jeneponto, Mustaufiq kepada wartawan menambahkan, pemerintah daerah melalui Bupati Jeneponto menyampaikan turut berduka cita atas meninggalnya salah satu jemaah haji asal Butta Turatea.

"Tadi bapak bupati mengucapkan bela sungkawa, dan juga meminta kepada seluruh jemaah agar tetap menjaga kondisi kesehatannya," ujarnya.

Pria yang akrab disapa Opick ini juga berpesan kepada petugas haji agar tetap mengontrol dan memantau keadaan para jemaah haji, dan memberikan pelayanan yang maksimal dan tentunya mengedepankan koordinasi dengan Amirulhaj yang ada.

Informasi yang diperoleh, jumlah jemaah haji asal Kabupaten Jeneponto mencapai 343 orang yang tergabung dalam Kloter 40 Embarkasi Makassar, dengan jadwal pemberangkatan pada Senin, 19 Juni 2023 lalu, sekitar pukul 03.00 Wita dinihari. (*)

Penulis : Samsul
#Pemkab Jeneponto #Bupati Iksan Iskandar #Jemaah haji meninggal dunia

Berita Populer