Hacker Asal Makassar Ditangkap Usai Retas Nomor Kontak dan Web Korban

MAKASSAR, BUKAMATA - Direktorat Reskrimsus Polda Sulsel meringkus hacker asal Makassar, inisial BS (19). BS ditangkap karena telah meretas nomor kontak dan web dan menguras isi ATM korban.

"Kami amankan pelaku kasus dugaan tindak pidana dengan sengaja melawan hukum atau tanpa hak mengakses komputer sistem elektronik, dengan cara apapun dengan tujuan memperoleh informasi atau dokumen elektronik," kata Wakil Direktur Ditkrimsus Polda Sulawesi Selatan (Sulsel), AKBP Gany Alamsyah, Kamis, 2 Maret 2023.

Gany menjelaskan, aksi BS bersama temannya yang kini masih pengejaran dimulai sejak 2020. Dengan peran dan tugas yang berbeda, mereka mengumpulkan email serta nomor kontak korban secara ilegal.

"Bersama rekannya dengan peran berbeda melakukan pengumpulan data dan orang yang akan dijadikan korban, yang berupa list email yang sudah disiapkan dengan secara random. Termasuk di dalamnya nomor telepon korban secara ilegal," tambah Gany.

"Termasuk di dalam webiste yang diretas dengan metode injection exiel yang digunakan oleh tersangka. Website tersebut mudah dimasuki oleh para pelaku," sambung perwira Polri berpangkat dua melati emas ini.

Dengan kata lain, lanjut Gany, modus BS hampir sama dengan pelaku yang membuat APK. APK itu akan dikirim ke korban untuk menguras isi ATM.

"Jika teman-teman yang meliput terkait APK kemarin, hampir sama dengan modus seperti itu," ungkap mantan Kapolres Takalar ini.

Kemudian setelah data korban telah ditampung dari web itu, pelaku pun menguras ini ATM korban. Hasilnya kemudian menjadi uang digital.

"Setelah dia dapat korban, uang itu masuk tidak langsung cair dalam bentuk rupiah. Dia berbentuk uang digital lalu dikonversi ke rupiah. Pengambilannya di kantor pos dan di Bank," jelasnya.

Saat ini polisi masih mendalami modus lain dari pelaku. Termasuk mengejar rekan BS yang saat ini masih ditelusuri. (*)