Redaksi
Redaksi

Senin, 06 Februari 2023 22:20

Update Korban: Tercatat 1200 Orang Meninggal Dunia Akibat Gempa di Suriah dan Turki

Erdogan mengisyaratkan korban meninggal masih akan terus bertambah.

Update Korban: Tercatat 1200 Orang Meninggal Dunia Akibat Gempa di Suriah dan Turki

Sejumlah area yang terdampak parah oleh gempa tidak berada di bawah kendali pemerintah, sehingga akses untuk perawatan medis dan perlengkapan gawat darurat terbatas.

BUKAMATA - Korban meninggal akibat gempa Turki dan Suriah bertambah menjadi lebih dari 1.200 jiwa. Jumlah tersebut berdasarkan data resmi dari pemerintah setempat.

Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan mengatakan, jumlah korban meninggal akibat gempa di negaranya telah meningkat menjadi 912 jiwa. Sementara itu Suriah yang turut terdampak guncangan mencatatkan lebih dari 326 kematian. Jika ditotal, sejauh ini gempa Turki telah menewaskan sedikitnya 1.238 orang.

Erdogan mengisyaratkan korban meninggal masih akan terus bertambah. “Kami tidak tahu berapa jumlah korban karena upaya pengangkatan puing-puing terus berlanjut di sejumlah bangunan di zona gempa,” katanya, Senin (6/2/2023), dikutip laman the Guardian.

Pejabat Otoritas Manajemen Bencana dan Kedaruratan Turki menyatakan gempa ini "bukanlah gempa susulan" dan "berbeda" dengan gempa pagi tadi. Setidaknya 70 orang telah meninggal dunia di Kahramanmaras setelah gempa pertama.

Sementara itu, kondisi di Suriah dalam sejumlah video dan foto bermunculan, menunjukkan kerusakan parah yang terjadi di negara tersebut. Dalam satu video yang telah diverifikasi oleh BBC, di Aleppo yang terletak di barat laut, warga berlarian dan berteriak ketika sebuah bangunan runtuh menjadi debu raksasa.

Sejumlah area yang terdampak parah oleh gempa tidak berada di bawah kendali pemerintah, sehingga akses untuk perawatan medis dan perlengkapan gawat darurat terbatas. White Helmets, organisasi kemanusiaan yang berkerja di daerah-daerah yang dikendalikan oleh pemberontak di Suriah, telah meminta pertolongan kepada dunia. 

#Gempa #Suriah #Turki