BUKAMATA – Nama Ridwan Kamil belakangan ini sering terdengar dan dikaitkan akan ikut pada pencalonan Pemilu 2024. Ada pernyataan dari Ketua Umum Pimpinan Pusat Kolektif (PPK) Kosgoro 1957 Dave Laksono, yang mengungkapkan bahwa Ridwan Kamil telah menjadi kader Golkar.
Merespon itu, Wakil Ketua Umum Partai Golkar Nurul Arifin menilai pernyataan Dave Laksono, yang mengungkapkan bahwa Ridwan Kamil telah menjadi kader Golkar masuk akal. Pasalnya, Kosgoro merupakan ormas pendiri partai berlambang pohon beringin itu.
"Pernyataan Dave (Laksono) itu masuk akal, ya kan? Karena Kosgoro itu ormas pendiri Partai Golkar. Jadi, kalau sudah masuk ormasnya, seharusnya otomatis dia sudah menjadi masuk ke Partai Golkar," kata Nurul kepada wartawan usai diskusi "Capres 2024 dan Cita-Citanya untuk Indonesia" di Jakarta, Sabtu, 14 Januari 2023.
Namun, lanjutnya, secara legal sampai saat ini Gubernur Jawa Barat tersebut belum terdaftar sebagai partainya. "Cuma secara legal formalnya belum. Kami masih menunggu, gitu. Kami menunggulah," tambahnya.
"Nanti saya tanyakan dulu ke Pak Ridwan Kamil. Kalau kami sih welcome banget dan menunggu sekali," kata Nurul.
Sebelumnya, Dave Laksono menyatakan bahwa Ridwan Kamil telah menjadi kader Partai Golkar lewat Kesatuan Organisasi Serbaguna Gotong Royong (Kasgoro) 1957.
"(Ridwan Kamil) Sudah masuk Golkar lewat Kosgoro. Tinggal sekarang masalah penempatan beliau dan nanti akan diumumkan pada waktunya oleh ketua," kata Dave di Kantor PPK Kosgoro 1957, Jakarta, Jumat, 13 Januari 2023.
Oleh karena itu, Nurul menegaskan Ridwan Kamil secara otomatis telah menjadi keluarga besar Partai Golkar karena telah bergabung dengan Kosgoro 1957 sebagai salah satu penasihat.
"Sekarang di Kosgoro sebagai salah satu penasihat dan nanti di dalam Golkar ada proses di mana Ketua Umum (DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto) akan umumkan sendiri," ujar Dave.
Ridwan Kamil memang sempat mengutarakan keinginannya untuk berseragam partai politik beberapa waktu lalu. Bulan lalu, dia bahkan memberi sinyal akan segera mengumumkan keputusannya untuk bergabung ke partai mana. Selain Golkar, sejumlah partai politik lainnya juga sudah membuka pintu kepada mantan Wali Kota Bandung tersebut.
BERITA TERKAIT
-
Dugaan Korupsi Pengadaan Iklan Bank BJB, KPK Dalami Peran Ridwan Kamil Lewat Kesaksian Lisa Mariana
-
Hasil Tes DNA Ridwan Kamil dan Anak Lisa Mariana, Bareskrim: Tidak Miliki Kecocokan
-
Mediasi Lisa Mariana dan Ridwan Kamil Berakhir Buntu
-
Lisa Mariana Kecewa Sidang Perdana Ridwan Kamil Ditunda
-
Temui Menteri ESDM, Wali Kota Munafri Atasi Kelangkaan Gas Elpiji 3 Kilogram di Makassar