Dituduh Mencuri di Lokasi Kebakaran, Tiga Remaja Nyaris Diamuk Massa

MAKASSAR, BUKAMATA - Tiga remaja pria, masing-masing R (16 tahun), RO (16 tahun), dan P (16 tahun), nyaris di amuk massa, Rabu, 28 Desember 2022. Ketiganya dituduh mencuri di lokasi kebakaran, Pasar Sentral.

Hingga kini, polisi masih menahan dan memeriksa ketiganya, yang diduga mencuri kabel tembaga dan tas di kios Pasar Sentral, yang baru saja dilanda kebakaran, Selasa malam, 27 Desember 2022.

Kasat Reskrim Polres Pelabuhan, Iptu Prawira Wardany, mengungkap kronologi awal sampai ketiga remaja pria itu dituduh mencuri lalu diamuk massa.

Awalnya, ketiganya mengaku hanya menolong seorang wanita yang ingin mengambil barangnya di dalam kios yang ludes terbakar. Permintaan itu pun diterima R, dan RO dan P. Lalu saat masuk ke kios yang dimaksud, ketiganya kemudian mengambil barang, namun dituduh mencuri dan diamuk massa.

"Dia disuruh oleh ibu yang minta bantu ambil barangnya yang masih tersisa. Dibantu oleh mereka. Lalu saat ambil, ibu itu sudah nggak lagi," ujarnya.

Ketiga juga mengaku tidak mengenal dengan wanita yang menyuruhnya mengambil barang di kios itu. Wanita itu, kata pelaku, hanya meminta tolong.

"Cuman orang yang kita amankan, dia nggak kenal dengan ibu itu. Karena ibu itu minta tolong sama mereka ambil barang-barang," jelasnya.

Saat ini, ketiga pria itu masih ditahan dan diperiksa di Mapolres Pelabuhan Makassar. Pihaknya juga masih menyelidiki dugaan pencurian tersebut.

Sebelumnya diberitakan, polisi menangkap tiga pria yang diduga mencuri kabel tembaga dan tas di kios Pasar Sentral, Makassar yang baru saja dilanda kebakaran. Ketiga pria itu pun digiring polisi dan diamuk massa oleh warga. Waga memukul pelaku menggunakan kepalan tangan. Pelaku terus dipukul meski sudah berada di dalam mobil.

Sejumlah aparat kepolisian dari Brimob Polda Sulsel tampak berusaha menghalangi warga yang hendak memukul. Namun banyaknya warga, membuat petugas kewalahan. (*)