Dewi Yuliani
Dewi Yuliani

Sabtu, 15 Oktober 2022 16:28

Ketua DPRD Makassar, Rudianto Lallo, memotivasi ratusan Mahasiswa Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Muslim Indonesia (UMI), dalam kegiatan Kuliah Tamu dengan tema Masa Depan Sarjana Kesehatan Masyarakat, yang dilaksanakan di Auditorium Al Jibra Kampus UMI Makassar, Sabtu, 15 Oktober 2022.
Ketua DPRD Makassar, Rudianto Lallo, memotivasi ratusan Mahasiswa Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Muslim Indonesia (UMI), dalam kegiatan Kuliah Tamu dengan tema Masa Depan Sarjana Kesehatan Masyarakat, yang dilaksanakan di Auditorium Al Jibra Kampus UMI Makassar, Sabtu, 15 Oktober 2022.

Di Hadapan Ratusan Mahasiswa Kesehatan UMI, Rudianto Lallo: Jangan Andalkan Ijazah, Wajib Miliki Skill

Waktu yang paling tepat membangun jaringan saat status mahasiswa. Sebagai orang terpelajar, akan lebih mudah membuka komunikasi dengan siapapun.

MAKASSAR, BUKAMATA - Ketua DPRD Makassar, Rudianto Lallo, memotivasi ratusan Mahasiswa Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Muslim Indonesia (UMI), dalam kegiatan Kuliah Tamu dengan tema Masa Depan Sarjana Kesehatan Masyarakat, yang dilaksanakan di Auditorium Al Jibra Kampus UMI Makassar, Sabtu, 15 Oktober 2022.

Di kesempatan ini, Politisi Partai NasDem itu memberikan berbagai tips kepada mahasiswa agar dapat bersaing di tengah era digitalitasi. Dia menyampaikan salah satu yang patut dimiliki mahasiswa adalah kemampuan alias skill. Kemampuan dalam bidang apapun itu akan berguna untuk kehidupan.

"Skill ini bisa didapatkan diluar kampus, biasanya bisa dengan bakat, ataupun melalui latihan. Jadi ini dapat dikembangkan dimana saja, seperti di lembaga kemahasiswan, BEM, ataupun lembaga eksternal kampus," kata Rudianto Lallo.

Dia menjelaskan, saat ini banyak lembaga swasta dan pemerintah lebih mengutamakan skill dibandingkan dengan hasil atau nilai. Lembaga terkadang lebih membutuhkan keterampilan sesorang dalam meningkatkan produktivitas dan hasil. Olehnya itu, waktunya memperdalam kemampuan, mengasah skill selagi masih status sebagai mahasiswa.

"Di kesehatan ini misalnya, terkadang dibutuhkan seseorang yang mahir desain grafis, editing gambar dan sebagainya. Kenapa ini dibutuhkan, untuk kepentingan kampanye-kampanye kesehatan. Di era digital konten kampanye harus menarik, simpel agar pesan yang ingin disampaikan langsung tercapai, ilmu ini kadang tidak ditemukan dalam kuliah, tapi dapat dengan mudah ditemukan di luar, atau di organisasi," ujar Rudianto Lallo.

Selain itu, legislator dua periode itu juga menambahkan, dibutuhkan jaringan atau networking. Dia menyebut waktu yang paling tepat membangun jaringan saat status mahasiswa. Sebagai orang terpelajar, akan lebih mudah membuka komunikasi dengan siapapun. Sebab tugas dasarnya mahasiswa selain pendidikan adalah melakukan penelitian, dan pengabdian ke masyarakat.

"Di bidang apapun itu jaringan harus ada. Apalagi kesehatan, itu sangat dibutuhkan untuk mempermudah. Jadi sekali lagi tidak cukup cuma ngandalkan ijazah, tapi harus ada skil," ujar Anak Rakyat, sapaan akrab Rudianto Lallo.

Dia juga menyampaikan jika saat ini pemerintah tengah gencar memprioritaskan pertumbuhan dan perbaikan kesehatan, yang tentunya membawa keuntungan tersendiri bagi lulusan jurusan kesehatan masyarakat.

"Untuk di Makassar berbagai upaya dilaksanakan untuk kesehatan. Mulai dari dukungan anggaran yang besar hingga regulasi. Seperti adanya dibuat Perda Larangan Merokok, Perda Perlindungan Tenaga Medis, Pemberian ASI Ekslusif kepada anak dan sebagainya. Tentunya dibutuhkan peran-peran mahasiswa kesehatan ataupun alumninya untuk menjalankan semua ini," tutupnya. (*)

#Rudianto Lallo #Anak Rakyat #Universitas Muslim Indonesia #Fakultas Kesehatan Masyarakat

Berita Populer