Ada Unsur Monopoli Pada Harga Tiket Pesawat KPPU Bakal Panggil Pihak Maskapai
Ridho menjelaskan bahwa dalam konsep persaingan, pelaku usaha dilarang memanfaatkan posisi monopoli untuk mengeksploitasi harga yang harus dibayar konsumen.
BUKAMATA - Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) Kantor Wilayah I menemukan pola mencurigakan dalam penetapan tarif tiket pesawat jelang Idul Adha.

Makanya, KPPU akan memanggil perwakilan maskapai penerbangan untuk meminta penjelasan .
Ketua KPPU Kanwil I, Ridho Pamungkas mengatakan KPPU Kanwil I melakukan pemantauan harga tiket pesawat yang dijual melalui aplikasi. Mereka kemudian membandingkan harga masing-masing rute berdasarkan maskapai dan waktu penerbangan.
Dari hasil perbandingan, harga tiket untuk rute-rute yang tidak banyak dilayani oleh maskapai penerbangan terpantau sangat tinggi.
Ridho lantas menarik contoh untuk rute penerbangan langsung dari Medan ke Banda Aceh, pada 13 Juni 2022, Wings Air menjual tiket harga terendah Rp1.262.600 dan Citilink di harga Rp1.334.638.
"Namun pada 14 Juni 2022, di mana Airasia ikut melayani rute tersebut, harga Wings air ditawarkan Rp646.400, Citilink Rp1.011.128, dan Airasia menjual Rp755.500," tutur Ridho.
"Hal tersebut terjadi dengan pola berulang, ketika Airasia melayani, harga menjadi kompetitif, jika tidak harga menjadi mahal."
Ridho menjelaskan bahwa dalam konsep persaingan, pelaku usaha dilarang memanfaatkan posisi monopoli untuk mengeksploitasi harga yang harus dibayar konsumen.
Dari pantauan tersebut, Ridho mengendus perilaku pelaku usaha yang menjual tiket di atas harga kompetitifnya.
"Untuk mendalami hal tersebut, KPPU Kanwil I segera memanggil maskapai penerbangan untuk menjelaskan semakin mahalnya harga tiket pesawat dan bagaimana pola penentuan tarifnya," kata Ridho Pamungkas, dikutip dari CNN Indonesia, Sabtu (11/6/2022).
Menurut Ridho, harga yang relatif tinggi juga terlihat pada rute Medan-Padang.
Pada 13 Juni 2022, untuk penerbangan direct, Wings Air menjual Rp1.864.700, sementara Lion Air dengan sekali transit menjual Rp1.332.700. Bisa jadi mahalnya harga Wings karena konsumen juga tidak memiliki pilihan lain untuk penerbangan langsung," katanya.
"Berbeda dengan Medan ke Jakarta yang relatif lebih bervariatif pilihannya, pada tanggal yang sama, Lion Air menjual Rp1.031.400, Citilink di harga Rp1.555.628 dan Airasia menjual Rp1.102.000."
Ia mengakui bahwa harga ini memang masih dalam rentang yang ditentukan Kepmenhub RI Nomor 106 Tahun 2019 tentang Tarif Batas Atas Penumpang Pelayanan Kelas Ekonomi Angkutan Udara Niaga Berjadwal Dalam Negeri.
Harga juga masih sesuai dengan Kepmenhub Nomor 68 Tahun 2022 tentang Biaya Tambahan (Fuel Surcharge) Tarif Penumpang Pelayanan Kelas Ekonomi Angkutan Udara Niaga Berjadwal dalam Negeri.
Meski demikian, Ridho menganggap harga itu masih belum mencerminkan harga yang kompetitif.
"Untuk mendalami hal tersebut, KPPU Kanwil I akan segera memanggil maskapai penerbangan, karena tarif tiket pesawat mengalami lonjakan signifikan, bahkan dianggap tidak masuk akal," ucapnya.
News Feed
Kominfo Makassar Tingkatkan Kapasitas OPD Lewat Bimtek Arsitektur SPBE
23 Oktober 2025 19:40
Kurang dari 24 Jam, Polisi Berhasil Tangkap Pelaku Curanmor di Bontocani Bone
23 Oktober 2025 17:54
13.224 PPPK Kemenag Dilantik, Termuda Usia 20 Tahunan
23 Oktober 2025 17:47
