Hikmah
Hikmah

Kamis, 02 Juni 2022 15:42

Pariwisata Kembali Bergeliat, Kunjungan Wisman Ke Indonesia Meroket Hingga 500 %

Pariwisata Kembali Bergeliat, Kunjungan Wisman Ke Indonesia Meroket Hingga 500 %

Jumlah wisman pada april 2022 mencapai 111,06 ribu kunjungan.Angka tersebut meroket hingga nyaris menyentuh angka 500 persen atau sekitar 499,01 persen dibandingkan dengan jumlah kunjungan pada April 2021.

BUKAMATA - Sektor pariwisata Indonesia kembali menampakkan taajinya. Setelah keok selama hampir dua tahun. 

Berdasarkan data yang sirilis badan pusat Statistik (BPS) , Kamis (2/6/2022),jumlah kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) ke Indonesia melalui pintu masuk utama pada April 2022 mencapai 111,06 ribu kunjungan.

Angka tersebut meroket hingga nyaris menyentuh angka 500 persen atau sekitar 499,01 persen dibandingkan dengan jumlah kunjungan pada April 2021. 

"Jika dibandingkan dengan bulan sebelumnya, jumlah kunjungan wisman pada April 2022 meningkat sebesar 172,27 persen, " tulis BPS dalam keterangan resminya. 

Secara terperinci, Januari hingga April 2022, jumlah kunjungan wisman ke Indonesia melalui pintu masuk utama mencapai 185,44 ribu kunjungan, naik signifikan sebesar 350,09 persen dibandingkan dengan jumlah kunjungan wisman melalui pintu masuk utama pada periode yang sama tahun 2021.

Tingkat Penghunian Kamar (TPK) hotel klasifikasi bintang di Indonesia pada April 2022 mencapai 34,23 persen, turun tipis 0,40 poin dibandingkan dengan TPK April 2021. Sama halnya jika dibandingkan dengan TPK bulan sebelumnya, TPK April 2022 juga turun sebesar 10,92 poin. 

TPK hotel klasifikasi nonbintang pada April 2022 tercatat sebesar 17,40 persen, turun 0,59 poin dibandingkan dengan TPK April 2021. Jika dibandingkan dengan bulan sebelumnya, TPK nonbintang pada April 2022 turun 4,66 poin.

Rata-rata lama menginap tamu asing dan Indonesia pada hotel klasifikasi bintang selama April 2022 tercatat sebesar 1,62 hari, turun 0,10 poin dibandingkan April 2021. 

Jika dibandingkan dengan bulan sebelumnya, rata-rata lama menginap selama April 2022 tidak menunjukkan adanya perbedaan.

#Wisatawan mancanegara #Pariwisata Indonesia