Hikmah
Hikmah

Kamis, 31 Maret 2022 07:51

Antisipasi Kebocoran Pajak, Bapenda Makassar Bakal Tempatkan 'Mata-mata' di Hotel dan Restoran

Antisipasi Kebocoran Pajak, Bapenda Makassar Bakal Tempatkan 'Mata-mata' di Hotel dan Restoran

Firman mengatakan, Bapenda bakal memasang CCTV di ruang-ruang usaha untuk mencegah kebocoran pajak.

MAKASSAR, BUKAMATA - Badan Pendapatan Daerah Kota Makassar menargetkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Pemkot Makassar sebesar Rp2 triliun pada tahun 2022. Angka ini naik 100 persen dari target tahun lalu yang hanya Rp1 triliun. 

Kepala Bapenda Kota Makassar, Firman Pagarra mengatakan, untuk mengejar target tersebut, pihaknya bakal menggenjot potensi-potensi pendapatan. Termasuk mengurangi kebocoran-kebocoran pajak yang telah diidentifikasi.

 Makanya, Bapenda akan menyiapkan 'mata-mata' yang akan memantau aktifitas di ruang-ruang usaha tertentu. 

Mata-mata yang dimaksud adalah CCTV yang akan memantau jumlah pengunjung lokasi usaha. 

Firman mengatakan, Bapenda bakal memasang CCTV di ruang-ruang usaha untuk mencegah kebocoran pajak.

Khususnya hotel dan restoran untuk melihat potensi pajak yang bisa diterima.

"Pak Wali bilang akan menggunakan CCTV. Kami akan menuju ke arah situ. Akan dipasangi CCTV untuk memantau jumlah pengunjung," ucap Firman.

Firman melanjutkan, jika dari pantauan CCTV dirasakan ada kejanggalan, misalnya tamu atau pengunjung yang datang di salah satu tempat usaha cukup banyak namun pajak yang disetor kecil, akan menjadi bahan evaluasi bagi Bapenda.

Pihaknya akan menurunkan tim, termasuk Laskar Pelangi yang bertugas di Bapenda untuk melakukan pemeriksaan di lokasi yang dicurigai.

"Jika ada terjadi kejanggalan mengenai potensi dan beberapa yang harus mereka bayarkan, di sinilah kami akan menurunkan tim-tim, termasuk Laskar Pelangi untuk mengevaluasi potensi-potensi (pajak) yang mereka miliki," tegas Firman

Selain itu, Bapenda juga intens akan melakukan assesmen terhadap pelaku usaha. Khususnya terhadap hotel dan restoran.

#Firman Pagarra #Bapenda Makassar

Berita Populer