Redaksi
Redaksi

Sabtu, 20 November 2021 11:31

Warga berebut uang di Polman.
Warga berebut uang di Polman.

Viral Video Rebutan Uang dari Langit di Polman, Begini Faktanya

Sebuah video viral di Polman. Warga berebut uang jatuh dari langit. Ternyata begini faktanya.

POLMAN, BUKAMATA - Sebuah video viral di media sosial. Beredar di kalangan warga khususnya di Kabupaten Polewali Mandar (Polman), Sulawesi Barat (Sulbar). Tampak dalam video itu, beberapa orang saling berebut uang dari langit.

Ternyata faktanya, uang itu berasal dari seorang warga perantau asal Kalimantan Timur (Kaltim). Dia sengaja membagikan uang dengan melemparnya dari atas rumah.

Aksi dalam video viral itu, terjadi di Desa Pambusuang, Kecamatan Balanipa, pada Kamis, (18/11/2021) lalu.

Pria yang menghamburkan uang dalam video viral itu, adalah perantau bernama Sayyid Tahir. Dia putra daerah Pambusuang, yang menjadi pengusaha sukses di Balikpapan, Kaltim.

Dia memang dikenal kerap membagikan uang ke warga setiap kali pulang ke kampung halamannya di Desa Pambusuang.

"Sebenarnya itu adalah kebiasaan masyarakat di sini. Bentuk kesyukuran warga menjadi pengusaha sukses di rantau, setiap kembali pulang ke kampung halaman," ujar Pelaksana Tugas Kepala Desa Pambusuang, Karman.

Karman juga menepis kabar yang menyebut aksi menghamburkan uang itu terkait dengan pemilihan kepala desa (pilkades) yang sedang digelar di desa itu. Tapi dia menyebut, aksi menghamburkan uang itu juga bentuk kesyukuran bagi kepala desa terpilih yang juga merupakan keluarga Sayyid.

"Jadi tidak ada hubungannya untuk menyogok, apalagi kegiatan menghamburkan uang itu dilakukan, setelah proses perhitungan suara selesai. Hanya semacam bentuk syukur kepada warga untuk memberi," ungkapnya.

Sayyid Tahir sendiri menegaskan, aksinya membagikan uang tidak berikatan dengan pemilihan kepala desa.

"Hanya kebetulan saja, momennya bertepatan setelah perhitungan suara. Jadi tidak ada kaitannya," tegas Sayyid.

Menurut dia, apa yang dilakukan merupakan kegiatan rutin keluarga, sebagai bentuk kesyukuran setiap kembali ke kampung halaman.

"Sudah sering kali dilakukan. Setiap pulang kampung pasti berbagi khususnya kepada anak-anak," paparnya.

Uang yang dibagikan Sayyid, uang kertas pecahan Rp2.000. Dihamburkan dari atas rumah. Jumlahnya diperkirakan mencapai Rp1 juta.

#Polman