Wapres Gibran Buka Gebyar ABG, Dorong Kolaborasi Nasional untuk Kemandirian Obat
15 November 2025 21:15
Seorang pria asal Polman tewas tenggelam. Itu setelah memburu babi hutan hingga masuk ke sungai. Korban tak bisa berenang.
POLMAN, BUKAMATA - Sabtu, 25 Desember 2021. Jasad Hasanuddin (32) ditemukan. Sudah dua hari Tim SAR Gabungan mencarinya, namun jasad Hasanuddin akhirnya ditemukan seorang pengembala sapi di pinggiran Sungai Maloso, Kelurahan Batupanga, Kecamatan Luyo, sekira pukul 10.30 Wita.

Jasad korban pun dievakuasi tim SAR gabungan, yang memang dikerahkan melakukan pencarian terhadap korban.
Bhabinkamtibmas Polsek Campalagian Bripka Muh As'ad membenarkan penemuan jasad korban. Menurutnya, seorang warga yang sedang menggembalakan sapinya, melihat mayat mengapung. Dia kemudian melapor ke Basarnas.
Saat ditemukan kata Bripka As'ad, jasad korban masih utuh. Tidak ditemukan tanda bekas kekerasan. Bahkan parang yang dibawa korban saat meninggalkan rumah, masih menempel di pinggangnya.
Jenazah dibawa ke rumah duka di Lingkungan Pukkadundung, Kelurahan Batupanga. Isak tangis keluarga dan sahabat korban, mewarnai kedatangan jenazah. Salah satu saudara korban tampak terkulai lemah.
Komandan Unit Siaga SAR Polewali Asmar Gunawan mengatakan, jasad korban ditemukan di sekitar Bendungan Sekka-sekka, pada jarak sekitar 3 kilometer dari lokasi kejadian.
Asmar mengatakan, dengan ditemukannya jasad korban, operasi SAR dinyatakan selesai.
Hasanuddin sebelumnya tercebur ke Sungai Maloso saat pesta adat berburu babi hutan pada Kamis, 23 Desember 2021. Dia saat itu bersama tiga rekannya di Desa Batupanga Daala, Kecamatan Luyo.
Saat itu, ada babi hutan kabur ke sungai. Hasanuddin yang tidak bisa berenang, nekat turun ke sungai demi mengejar babi hutan itu. Akibatnya, tubuhnya terbawa arus dan tenggelam.
15 November 2025 21:15
15 November 2025 17:18
15 November 2025 17:11
15 November 2025 14:46
15 November 2025 14:14