Tipikor Polres Jeneponto Limpahkan Kepala Desa Tersangka Korupsi Aset ke Kejaksaan
22 Oktober 2025 23:48
Siswa di Makassar dites genose. Ada satu positif. Tapi ratenya lemah. Dites lagi, sudah negatif. Pengakuannya, dia baru saja makan nasi uduk.
MAKASSAR, BUKAMATA - Sebulan uji coba Pembelajaran Tatap Muka (PTM), Senin, 1 November 2021, siswa SMP di Kota Makassar discreening Covid-19. Pakai alat Genose. Disaksikan langsung Wakil Wali Kota Makassar, Hj Fatmawati.
Ada lima sekolah yang ditinjau Bu Titi, sapaan akrab Hj Fatmawati. Yakni, SMPN 6, SMPN 2, SMPN 29, SMPN 1, dan SMPN 3. Dalam peninjauannya, ada satu siswa yang positif. Namun setelah dites kembali, ternyata dia negatif.
Wawali menyebutkan, kemungkinan siswa yang bersangkutan tidak mengikuti prosedurnya. Pada saat meniup kata Fatmawati, genose siswa tersebut menunjukkan positif. Namun, ratenya lemah. Makanya diminta ulang setelah istirahat 30 menit.
“Setelah istirahat 30 menit dan meniup lagi, alhamdulillah hasilnya sudah negatif,” ungkap Hj Fatmawati.
Fatma menambahkan, kemungkinan siswa tersebut tidak mengikuti Standar Operasional Prosedur (SOP). Pasalnya, pengujian alat genose tersebut memiliki SOP yang harus dipedomani.
“Kemungkinan errornya tadi tidak mengikuti SOP, karena anak tadi ditanya ternyata habis makan nasi uduk,” ujar Fatma.
Pelaksana Tugas Kadis Pendidikan Kota Makassar, Nielma Palamba mengatakan, sasaran screening ini adalah siswa tingkat SMP. Hal itu karena selama satu bulan dilaksanakannya PTM, siswa sudah berinteraksi dengan teman-temannya.
Mereka kata Nielma, sudah berinteraksi dengan teman temannya. Hasil swab antigen semua anak kata Nielma, semua sehat.
"Sehingga Genose ini, digunakan untuk memaintenance bagaimana screening dan treatment-nya. Apakah benar benar selama satu bulan mereka belajar, tidak ada terkontaminasi,” ungkapnya.
22 Oktober 2025 23:48
22 Oktober 2025 21:13
22 Oktober 2025 17:45